• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Siginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Siginews.comSiginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Ekbis
    • Hukrim
    • Hankam
    • Lifestyle
    • Jawa Timur
Have an existing account? Sign In
© 2024 - Siginews.com
Jawa Timur

OPD Jombang Risih, Ada Oknum Ngaku Stafsus Bupati, Minta Jatah Proyek

Reporter : Redaksi Jumat, 25 April 2025
(Foto: pray/siginews)
SHARE

siginews-Jombang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang belakangan dibuat ‘risih’ oleh oknum yang mencoba mengobok-obok birokrasi. Pasalnya, oknum yang mengatasnamakan Staf Khusus (Stafsus) dan Tenaga Ahli Bupati secara fulgar berusaha meminta data-data berbumbu tendensi kepentingan pribadi.

Hal itu diungkapkan lirih oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Melalui media, beberapa pimpinan OPD merasa resah dengan ulah oknum tersebut. Tidak hanya meminta data, namun juga meminta sesuatu untuk kepentingan pribadi.

Data yang diminta adalah data pengadaan proyek yang sistemnya Pengadaan Langsung (PL), bahkan ada dugaan kuat oknum tersebut menyuruh oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bahkan organisasi untuk meminta sejumlah proyek pengadaan barang.

“Datang kesini minta data-data atas nama Lembaga Swadaya Masyarakat,” ucap salah satu Pimpinan OPD di Jombang kepada media ini.

Oknum yang mengaku orang terdekat Bupati Jombang bahkan mengaku sebagai Tenaga Ahli Bupati itu juga berlagak seperti penguasa. Memanfaatkan situasi untuk mengambil keuntungan diluar kewenangannya.

Berdasarkan data yang diterima media ini, keresahan itu bukan hanya dialami oleh satu OPD. Melainkan tercatat ada lebih dari 10 OPD yang mengeluhkan adanya oknum suruan Tenaga Ahli (TA) untuk meminta data sejumlah pengadaan barang.

“Mereka intinya meminta data, dan ingin diprioritaskan dalam pengadaan barang dan jasa,” terangnya.

Sementara pakar hukum Jombang, Dr Sholikhin Ruslie, ia menganggap pengangkatan stafsus atau tenaga ahli hanya buang-buang anggaran. Biasanya pengangkatan Stafsus dan TA oleh kepala daerah lebih banyak karena kedekatan atau kepentingan politik.

Walhasil, orang yang diangkat sebagai TA cenderung tidak punya kompentensi (keahlian) apapun, dan tidak ada komstribusi terhadap pemerintah daerah, tentu ini sangat membebani anggaran.

“Larangan tersebut sangat masuk akal, karena selama ini, pengangkatan stafsus atau tenaga ahli lebih kearah kepentingan pribadi atau kelompok tertentu yang hanya akan menambah beban anggaran,” jelasnya.

Lanjut Dosen Fakultas Hukum Untag Surabaya ini mempertanyakan. Sepenting apa, kepala daerah mengangkat stafsus atau tenaga ahli dan sebesar apa kontribusi keahlian mereka untuk daerah.

Sementara untuk memajukan daerah diperlukan adanya prinsip ekonomi, dimana dengan modal seminimal mungkin bisa mendapatkan hasil maksimal.

“Jadi dengan tenaga kerja yang minimal mendapatkan hasil yang maksimal, caranya yakni maksimalkan yang ada, bukan menambah tenaga kerja yang tidak penting kecuali benar-benar ahli,” tambahnya.

Jika memang sangat dibutuhkan bisa dilakukan melalui konsultasi, atau pendapat tertulis yang sifatnya lebih pada konsultatif dan tentatif. Apa yang dilakukan dapat di pertanggung jawabkan, sehingga tidak terlalu menghabiskan anggaran.

“Jangan sampai pengangkatan stafsus atau tenaga ahli dengan melakukan pemotongan tunjangan kinerja daerah bagi ASN untuk keperluan yang tidak penting dan tidak ada landasan hukumnya, kasihan mereka,” tandasnya.

(Pray/Editor Aro)

Tag :Oknum Minta Jatah ProyekOPD Jombang RisihPreman
Ad imageAd image

BERITA TERBARU

RPJMD 2025-2029 Resmi Disahkan, Kolaborasi Pemprov-DPRD Jadi Kunci
Senin, 7 Juli 2025
Perimenopause? Kenali Gejalanya dan Dapatkan Kualitas Tidur Terbaikmu
Senin, 7 Juli 2025
Muntahkan Abu Setinggi 18 Km, BMKG Perluas Zona Bahaya Gunung Lewotobi
Senin, 7 Juli 2025
Piala Presiden 2025: Oxford United Pesta Gol, Persib Bandung Tumbang
Senin, 7 Juli 2025
Bupati Ipuk Usul Batasi Truk Saja di Jalur Gumitir, Bukan Tutup Total
Senin, 7 Juli 2025
Ad imageAd image

Berita Populer

RPJMD 2025-2029 Resmi Disahkan, Kolaborasi Pemprov-DPRD Jadi Kunci

Perimenopause? Kenali Gejalanya dan Dapatkan Kualitas Tidur Terbaikmu

Muntahkan Abu Setinggi 18 Km, BMKG Perluas Zona Bahaya Gunung Lewotobi

Piala Presiden 2025: Oxford United Pesta Gol, Persib Bandung Tumbang

Bupati Ipuk Usul Batasi Truk Saja di Jalur Gumitir, Bukan Tutup Total

Berita Menarik Lainnya:

Malam-Malam Disisir Wali Kota Eri: Bukan Mengekang, Tapi Bentuk Cinta

Senin, 7 Juli 2025
Gedung Kejaksaan Tinggi Jawa Timur

Daftar Mutasi Pejabat Jaksa di Wilayah Jawa Timur Juli 2025

Senin, 7 Juli 2025

Cuaca Dingin Melanda Jawa dan Nusa tenggara? Ini Penyebabnya

Senin, 7 Juli 2025

Porprov Jatim IX 2025 Berakhir Meriah, Surabaya Sabet Gelar Juara Umum

Minggu, 6 Juli 2025
Siginews.com

Siginews.com adalah media online yang berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan untuk generasi Indonesia.

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Foto
  • Video
  • Indepth
  • Opini
  • Pilihan Redaksi

Ikuti Kami

Copyright 2024 – Siginews.com

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?