siginews-Surabaya – Pemprov dan DPRD Jatim yang menyatakan kesolidan untuk memperjuangkan kesejahteraan buruh, khususnya dalam hal perumahan dan pendidikan anak-anak mereka.
Suwandy, Anggota Komisi E DPRD Jatim, menegaskan bahwa DPRD akan mengawal program ini agar sesuai harapan buruh.
“Memang itu salah satu program yang akan dilakukan Pemprov Jawa Timur bersama DPRD, yang mana akan dibahas sejauh mana nanti mekanismenya,” ujarnya saat dikonfirmasi Jumat (2/5/2025).
Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap kepedulian Gubernur Jatim yang tercermin dalam program beasiswa untuk 10 anak buruh di sekolah swasta.
“Itu nanti secara teknis akan diatur Pemerintah Jawa Timur dan tentunya akan dipertimbangkan semuanya,” imbuhnya.
Anggota Komisi E DPRD Jatim ini juga memastikan bahwa pihaknya akan solid mendukung setiap kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang berorientasi pada kepentingan masyarakat.
“Selagi berpihak kepada masyarakat, rakyat Jawa Timur, kita akan mendukung, akan mendukung sepenuhnya kebijakan gubernur selagi untuk kesejahteraan masyarakat Jawa Timur,” ujarnya dengan mantap.
Selain itu, ia juga menyoroti perlunya langkah antisipasi terhadap dampak kebijakan internasional yang dapat mempengaruhi industri di Jawa Timur, termasuk ancaman Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Ia menjelaskan bahwa isu ini menjadi perhatian serius Forkopimda dan DPRD dalam mencari solusi agar PHK atau pengurangan tenaga kerja dapat dihindari.
“Karena banyak perusahaan yang berdomisili di Jawa Timur. Karena cukup banyak, ini juga mendapatkan atensi dari Forkopimda termasuk kami anggota dewan supaya mencari jalan agar tidak terjadi PHK atau pengurangan tenaga kerja,” jelasnya.
Sementara dalam momen peringatan Mayday Hari Buruh 2025 kemarin, Suwandi memberikan pujian atas suksenya acara, di mana persatuan dan kesatuan serikat pekerja berpadu dengan dukungan pemerintah.
“Alhamdulillah mulai pagi sampai sore berjalan lancar, semua dari serikat pekerja, serikat buruh seluruh Jawa Timur, bersatu padu memeriahkan May Day dengan penuh hikmat,” katanya.
Ia juga menyampaikan kabar baik bahwa aspirasi buruh telah diterima Gubernur Jatim dan akan diteruskan ke pemerintah pusat.
“Ini merupakan momen yang penting bagi pekerja buruh bahwa aspirasi mereka benar-benar difasilitasi, diterima oleh Ibu Gubernur Jawa Timur bersama Forkopimda Jawa Timur,” ujarnya.
Kehadiran Forkopimda, termasuk para pimpinan TNI dan Polri di Jatim, menunjukkan solidaritas dan komitmen untuk memperjuangkan hak buruh, dengan harapan tuntutan mereka dapat segera terwujud.
“Semuanya diundang untuk menyaksikan bahwa Gubernur Jawa Timur berkomitmen memberikan peluang dan mendorong mereka untuk senantiasa tetap bekerja keras dan meningkatkan etos kerja, supaya apa yang mereka tuntutkan nanti bisa terealisasi,” pungkasnya.
(Editor Aro)