siginews-Surabaya – Sebanyak 375 personel dari berbagai tingkatan, mulai Ipda hingga AKBP dimutasi jabatan.
Berdasarkan surat telegram tertanggal 16 Mei 2025, sejumlah posisi strategis mengalami pergantian. Salah satu yang menarik perhatian adalah Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Aris Purwanto yang kini mengemban tugas baru sebagai penyidik Madya 3 Ditreskrimsus Polda Jatim.
Posisi yang ditinggalkannya kini diisi oleh AKBP Edy Herwiyanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Jatim.
Sementara itu, jabatan Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Jatim kini diemban oleh AKBP Dewa Putu Prima Yogantara Parsana yang sebelumnya bertugas di Bareskrim Polri.
Selain Kasat Reskrim Surabaya, sejumlah perwira menengah Polda Jatim juga mengalami mutasi.
Kasubdit Registrasi dan Identifikasi (Regident) Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jatim AKBP Galih Bayu Raditya kini mengemban tugas baru sebagai Kasubdit Penegakan Hukum (Gakkum) Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jatim.
Jabatan Kasubdit Regident kini diisi oleh Kompol Yanto Mulyanto yang sebelumnya bertugas di Polda Papua. Menariknya, Wakil Kepala Kepolisian Resor (Waka Polres) Sampang Kompol Hj Hosna Nurhidayah mendapat promosi menjadi Waka Polres Bangkalan, menjadikannya satu-satunya polisi wanita yang menjabat sebagai Waka Polres di jajaran Polda Jatim saat ini.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast menjelaskan bahwa mutasi jabatan dalam organisasi kepolisian bertujuan meningkatkan kinerja personel.
“Mutasi jabatan merupakan hal yang wajar dalam suatu organisasi termasuk Polda Jawa Timur. Mutasi jabatan ini dilakukan untuk memberikan penyegaran dan meningkatkan kinerja,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast, Minggu (18/5/2025).
Kombes Jules menambahkan bahwa mutasi jabatan ini juga bertujuan untuk pembinaan karier para personel, sekaligus meningkatkan profesionalisme dan kompetensi mereka.
Dengan adanya mutasi, diharapkan meningkatkan kemampuan kinerja di berbagai bidang tugas dan kualitas pelayanan Polda Jawa Timur kepada masyarakat.
“Personel yang mutasi tentunya akan dapat mengembangkan potensi diri dengan lebih baik dan meningkatkan kemampuan di berbagai bidang. Utamanya dalam menghadapi tantangan tugas sehingga akan berguna dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan Polda Jawa Timur kepada masyarakat,” pungkasnya.
(Editor Aro)