Tiongkok – Cina akhirnya keluar sebagai pemenang pada laga tadi malam lewat gol-gol yang dicetak oleh Behram Abduweli pada menit ke-21 dan Zhang Yuning pada menit ke-44. Indonesia hanya mampu mengejar ketertinggalan melalui gol Thom Haye pada menit ke-86 dan harus rela menerima kekalahan.
Pelatih tim nasional garuda, Shin Tae-yong, mengatakan tidak menduga taktik yang diterapkan tim Cina, yang berujung tim Garuda harus bertekuk lutut menerima kekalahan 1-2 pada pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Qingdao.
“Karena kami kalah di pertandingan ini, saya tidak mau membuat banyak alasan. Bagaimanapun, saya tidak menduga gaya bermain tim Cina. Mereka memainkan taktik klasik ‘kick and rush’ dengan ciri permainan bola-bola panjang dan berlari kencang. Bagaimanapun itu mungkin merupakan alasan tim kami kalah pada hari ini,” kata Shin asal Korea Selatan.
Pelatih Shin, menambahkan mengapresiasi pola permainan timnas Cina dan akan mengejar poin pada pertandingan mendatang.
“Saya sebenarnya mengapresiasi gaya bermain Cina, kami akan melakukan persiapan yang lebih baik untuk pertandingan berikutnya,” tambahnya.
Selain itu, Shin juga cukup menyukai gaya permainan menyerang dengan penguasaan yang mampu diterapkan oleh para pemain asuhannya.
“Menurut saya, pada pertandingan hari ini kami memiliki lebih banyak penguasaan bola, mungkin sekira 70-30. Dan khususnya pada babak pertama, menurut saya kami menguasai 80 persen. Ini situasi yang tidak beruntung, yang membuat kami tidak dapat mencetak gol” ujar Shin.
Penilaian dua gol yang bersarang di gawang Indonesia yang dikawal Marteen Paes, pelatih Shin menilai timnya sedikit kurang konsentrasi sehingga dihukum dengan gol-gol tersebut.
“Sedikit kurang konsentrasi yang menyebabkan kemasukan gol pertama. Kami semestinya dapat lebih berkonsentrasi. Dan untuk gol kedua, terdapat kesalahan. Kami semestinya tidak kehilangan bola akibat tekanan lawan di sana,” ucap pelatih asal Korea Selatan itu.
Hasil tadi malam, Indonesia gagal naik posisi di klasemen sementara Grup C dan tertahan di posisi kelima dengan tiga poin. Kendati demikian, pelatih Shin cukup yakin pasukannya akan mampu tampil lebih baik pada pertandingan-pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 berikutnya.
“Meski kami kalah, ini bukan akhir, maka kami akan mempersiapkan diri dengan lebih baik, agar pada pertandingan berikutnya kami dapat memperlihatkan penampilan yang lebih baik,” ujar Shin.
Perjuangan Indonesia di Grup C akan dilanjutkan pada November mendatang. Pada 14 November, pasukan Shin Tae-yong akan menjamu pemuncak klasemen, Jepang. Kemudian pada 19 November, Indonesia akan menjamu raksasa Asia lainnya, yakni Arab Saudi.(aro)