La Liga – Tahun 2025 menjadi periode yang berat bagi Las Palmas. Tiga kekalahan beruntun di semua ajang, termasuk kekalahan memalukan 1-4 dari Real Madrid, menempatkan mereka dalam tekanan besar.
Berada di urutan ke-14 dengan selisih tiga poin saja dari zona degradasi, Las Palmas asuhan Diego Martinez menghadapi tantangan berat untuk meraih kemenangan di kandang.
Catatan kandang mereka di Estadio Gran Canaria pun tidak menggembirakan, hanya meraih 12 poin dari 10 pertandingan, ditambah rekor buruk belum pernah mengalahkan Osasuna di La Liga sejak 2017.
Untuk menjauh dari ancaman degradasi, perbaikan mendesak di lini belakang menjadi prioritas utama Las Palmas, yang telah kebobolan 10 gol dalam tiga laga terakhir.
Osasuna
Atmosfer positif menyelimuti kubu Osasuna usai menahan imbang Rayo Vallecano 1-1 dan meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Athletic Bilbao di Copa del Rey. Dengan 26 poin dan bercokol di posisi ke-10, pasukan Vicente Moreno membidik target yang lebih tinggi, yakni menembus zona tujuh besar.
Kendati catatan tandang mereka kurang impresif, dengan hanya satu kemenangan dalam sembilan lawatan terakhir, Osasuna memiliki modal berharga berupa kemenangan 2-1 atas Las Palmas di pertemuan pertama musim ini.
Kemenangan di Estadio Gran Canaria akan menjadi langkah krusial untuk mewujudkan ambisi finis di paruh atas klasemen, setelah musim lalu mereka puas dengan posisi ke-11.
Berlangsung di Stadion Gran Canaria, laga berlangsung Sabtu dini hari pukul 03.00 (25/1/2025). Peluang berpihak kubu Las Palmas bermain di kandang, 1-0 untuk Las Palmas. (Aro)