Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyampaikan terima kasih kepada Mendikdasmen, Menag, dan Mendagri atas Surat Edaran libur sekolah Lebaran 2025.
Keputusan ini dinilai strategis untuk mengurangi kepadatan lalu lintas dan memperlancar arus mudik Lebaran menjelang dan sesudah Lebaran 2025.
“Kami sangat mengapresiasi kerja sama dan dukungan dari Bapak Menteri Agama, Bapak Menteri Dalam Negeri, serta Bapak Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah dalam menerbitkan surat edaran ini. Langkah ini menunjukkan sinergi yang kuat antarkementerian dalam mewujudkan mudik Lebaran yang aman, nyaman, serta lancar bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Menhub Dudy di Jakarta, Rabu (5/3).
Menhub Dudy Purwagandhi mengapresiasi kebijakan libur sekolah Lebaran 2025 yang tertuang dalam Surat Edaran Bersama Mendikdasmen, Mendagri, dan Menag.
Libur sekolah pada 21-28 Maret dan 2-8 April 2025 diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas dan memberi kesempatan siswa menikmati Lebaran. Kegiatan belajar mengajar dimulai kembali pada 9 April 2025.
Kemenhub menantikan Surat Edaran dari Menpan RB terkait kebijakan Flexible Working Arrangement (FWA) untuk ASN dan dari Kementerian BUMN mengenai Work From Anywhere (WFA) bagi pegawai BUMN saat Lebaran 2025.
Kebijakan ini diharapkan mendukung kelancaran administrasi dan operasional mudik, serta memberi fleksibilitas bagi ASN dan pegawai BUMN dalam merayakan Lebaran..
“Kami percaya kebijakan ini akan membantu meringankan beban perjalanan, mengurangi kepadatan, dan tentunya mendukung keselamatan dan kenyamanan masyarakat selama periode Lebaran 2025,” kata Menhub Dudy.
Menhub akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan menunggu informasi lebih lanjut mengenai kebijakan dari Menpan RB dan Kementerian BUMN. Menhub juga sudah bertemu dengan MenPANRB Rini Widyantini dan Menteri BUMN Erick Thohir. (Aro)
