• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Siginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Siginews.comSiginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Ekbis
    • Hukrim
    • Hankam
    • Lifestyle
    • Jawa Timur
Have an existing account? Sign In
© 2024 - Siginews.com
Ekbis

Krisis Pangan Dunia, Presiden: Produksi Beras Nasional Jadi Prioritas

Reporter : Sigit P Jumat, 14 Maret 2025
Beras (Foto: dok.pix/editing.aro)
SHARE

Jakarta – Wakil Menteri Pertanian Sudaryono memastikan bahwa produksi beras nasional hingga April 2025 mengalami surplus sekitar 2,8 hingga 3 juta ton dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal ini disampaikan setelah pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto terkait ketahanan pangan dan stabilitas harga kebutuhan pokok di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, (12/3/2025)

Presiden Prabowo pun meminta agar tren positif ini dapat dipertahankan, terutama di tengah kondisi krisis beras yang melanda beberapa negara seperti Malaysia, Filipina, dan Jepang.

“Makanya ini minta untuk dipertahankan di tengah negara-negara lain kan lagi susah, lagi ada kesusahan, ada kesusahan beras ya, ada Malaysia, kemudian ada Filipina, termasuk Jepang kan juga lagi krisis berasnya,” ujar Sudaryono.

Baca Juga:  PPN 12℅ Resmi Berlaku 1 Januari 2025, Ini Jenis Barang yang Bebas PPN

Sudaryono menjelaskan bahwa produksi beras nasional setiap tahunnya berkisar antara 30 hingga 31 juta ton. Untuk mencapai swasembada beras, Indonesia harus memiliki surplus minimal 5-6 juta ton per tahun.

“Kan produksi kita itu kan setiap tahun sekitar 30 juta ya, 30 koma ya, 30 koma, 31 koma. Nah kita ingin, kalau kita ingin betul-betul tidak impor beras, maka harus surplus minimal dalam setahun itu surplusnya 5-6 juta,” jelasnya.

Petani saat Panen Padi (Foto: dok.pix/editing.aro)

Pemerintah juga mendorong petani untuk segera melakukan penanaman kembali setelah panen agar tidak ada jeda waktu yang lama.

Baca Juga:  HPP Jagung Resmi Rp 5.500 per Kg, Bulog Siap Serap Hasil Panen

“Begitu panen harus segera dipanen, segera dijual, dan tanahnya segera diolah. Jeda antara panen dengan olah tanahnya itu nggak boleh lama,” kata Sudaryono.

Untuk memotong rantai distribusi dan menjaga stabilitas harga, pemerintah akan memberdayakan Koperasi Desa Merah Putih, melakukan operasi pasar dengan kantor pos, dan memaksimalkan peran Bulog.

“Kita ingin adanya gerakan Koperasi Desa Merah Putih, kemudian kita juga lakukan operasi pasar dengan kantor pos, kita juga dengan Bulog kita berdayakan lebih dari sebelumnya. Itu tujuannya kan supaya memotong rantai distribusi,” ucap Sudaryono.

Baca Juga:  Harga Terjangkau Jelang Lebaran, Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah

“Nah kalau rantai distribusinya dipotong, sehingga tidak ada kesiapa-kesiapa-kesiapa-kesiapa mengambil untung di setiap pos, maka kita harapkan harganya baik, di konsumennya baik, bagi produsenya juga baik,” tambahnya.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa tidak boleh ada pihak yang mengambil keuntungan di atas penderitaan rakyat.

“Pesan Presiden adalah tidak boleh ada lagi siapapun itu menari-nari di atas kepentingan, menari-nari di atas penderitaan rakyat. Jangan sampai hanya ingin untung sesaat, kemudian rakyat yang banyak dikorbankan,” tegasnya. (Aro)

Tag :BerasKebutuhan pokokKrisis PanganPangan NasionalSembako
Ad imageAd image

BERITA TERBARU

Kasus Pembunuhan dan Perkosaan Siswi SMA di Jombang Mulai Disidangkan
Selasa, 8 Juli 2025
Kaca Kereta Dilempar Batu, Begini Kondisi Dua Penumpang yang Terluka
Selasa, 8 Juli 2025
Indonesia Cari Pasar Alternatif di BRICS Akibat Kebijakan Tarif Trump
Selasa, 8 Juli 2025
UU Pemilu dan Partai Politik Bakal Dirombak Imbas Putusan MK
Selasa, 8 Juli 2025
Grup Gay Ramai di Facebook Jombang, Warga Khawatir Kasus “Jagal Rian”
Selasa, 8 Juli 2025
Ad imageAd image

Berita Populer

Kasus Pembunuhan dan Perkosaan Siswi SMA di Jombang Mulai Disidangkan

Kaca Kereta Dilempar Batu, Begini Kondisi Dua Penumpang yang Terluka

Indonesia Cari Pasar Alternatif di BRICS Akibat Kebijakan Tarif Trump

UU Pemilu dan Partai Politik Bakal Dirombak Imbas Putusan MK

Grup Gay Ramai di Facebook Jombang, Warga Khawatir Kasus “Jagal Rian”

Berita Menarik Lainnya:

UPN Veteran Kirim Ribuan Mahasiswa KKN ke Sonokwijenan, Ini Programnya

Selasa, 8 Juli 2025

Jamin Seragam Gratis Tanpa Pungli: Wabup Gus Salman Pantau Penjahit

Selasa, 8 Juli 2025

PLN NP & Dispendik Jatim Perpanjang MoU: SMK Berpeluang Kerja

Selasa, 8 Juli 2025

Gibran Berkelakar Senasib Effendi Simbolon: Sama-sama Dicopot PDI-P

Senin, 7 Juli 2025
Siginews.com

Siginews.com adalah media online yang berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan untuk generasi Indonesia.

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Foto
  • Video
  • Indepth
  • Opini
  • Pilihan Redaksi

Ikuti Kami

Copyright 2024 – Siginews.com

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?