Jombang – Ribuan santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) Gadingmangu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, memulai perjalanan mudik Lebaran 1446 Hijriah (2025 Masehi). Keberangkatan ini mengikuti gelombang mudik dari sejumlah pondok pesantren di Jombang.
Dari pantauan di lapangan, terlihat 22 armada bus telah terparkir di halaman Masjid Luhur Ponpes Gadingmangu. Para santri, membawa berbagai tas bawaan, berdatangan secara bergantian. Setelah mendengarkan arahan dari pengasuh pondok, mereka satu per satu menaiki bus sesuai dengan tujuan mudik masing-masing.
Toto Raharjo, Humas Ponpes Gadingmangu, menjelaskan bahwa para santri mudik secara serentak pada pertengahan Ramadan ini, seiring dengan dimulainya libur sekolah di lingkungan pondok pesantren.
“Libur santri mulai tanggal 19 Maret sampai 14 April, setelah itu santri bisa kembali ke Pondok,” ucap Toto kepada wartawan, Rabu (19/3/2025).
Saat liburan ini, menurut Toto dipersilahkan santri untuk balik kampung. Saat di kampung halaman besar harapan bisa memberi manfaat untuk keluarga dan masyarakat sekitar.
Untuk memfasilitasi keberangkatan santri mudik lebaran. Pengurus pondok menyediakan armada kendaraan bus dan bekerjasama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk armada kereta api.
“Ada sekitar 22 armada Bus, dengan jumlah santri yang mudik kurang lebih 3 ribu orang. Dengan rute perjalanan Jabodetabek dan pulau Sumatera,” terang Toto.
Sementara, untuk santri yang mudik khusus wilayah satu rute kereta api tujuan Bandung, ada sekitar ratusan santri akan berangkat menggunakan armada Kereta Api.
“Kurang lebih sekitar 2 gerbong. Bekerjasama dengan PT KAI,” bebernya.
Untuk Memastikan keamanan santri selama perjalanan. Ponpes Gadingmangu bekerjasama dengan Sentra komunikasi (Senkom) Mitra Polri Kabupaten Jombang. Setiap armada mudik lebaran santri akan dikawal anggota Senkom hingga tujuan mudik.
“Dikawal sampai ke tempat tujuan,” tandasnya.
Pada Selasa (21/1/2025) lalu, perwakilan PT KAI silaturahmi ke Ponpes Gadingmangu. Salah satu poin penting dalam kerja sama ini adalah pemberian diskon tiket kereta api bagi para santri.
Perwakilan dari PT. KAI Daop Madiun, Hendra Nur Hadi mengungkapkan pihaknya berkomitmen memberikan kemudahan bagi para santri jika bepergian menggunakan kereta api.
“Kami berharap dengan adanya diskon tiket ini, para santri dapat lebih mudah dan nyaman dalam perjalanan pulang ke kampung halaman,” ujar Hendra. (Pray/Aro)