Siginews-Surabaya – Grha Sepuluh Nopember Institut Teknologi Sepuluh November kembali menjadi saksi kebanggaan saat 1.472 mahasiswa dari berbagai program studi diwisuda dalam upacara ke-131.
Rektor ITS, Ir Bambang Pramujati, dengan bangga meluluskan para sarjana, magister, dan doktor ini, termasuk 338 wisudawan yang meraih predikat cum laude.
Ia menuturkan hal ini sebagai bukti dedikasi tinggi mahasiswa ITS. “Hal ini membuktikan adanya dedikasi yang tinggi sebagai mahasiswa kampus Ibu yang Luhur ITS,” tutur Bambang dalam rilis ITS, Senin (14/4/2025).
Pada hari pertama, 766 lulusan dari empat fakultas, yakni FTSPK, FSAD, FTIRS, dan FV, resmi menyandang gelar.
Prosesi Wisuda ke-131 ITS hari kedua akan meluluskan 706 mahasiswa dari Fakultas Teknologi Kelautan (FTK), Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC), Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital (FDKBD), serta Sekolah Interdisiplin Manajemen dan Teknologi (SIMT).
ITS memberikan apresiasi atas capaian akademik para lulusan di berbagai jenjang, termasuk raihan IPK sempurna. Pada Program Doktor (S-3), Fitria Nur Laily (Kimia), Oddy Virgantara Putra (Teknik Elektro), dan Muhammad Ruswandi Djalal (Teknik Elektro) berhasil meraih IPK 4,00.
Sementara itu, pada program S-2, empat wisudawan juga mencatatkan IPK sempurna, yaitu Dwi Purwanto (Statistika), Winda Seviani (Kimia), Fajar Bayu Prakoso (Teknik Lingkungan), dan Rudy Winarto (Teknik Elektro).
Selanjutnya, Kevin Raenaldo dari Departemen Rekayasa Perawatan dan Restorasi Bangunan Sipil meraih predikat lulusan S-2 terapan terbaik dengan IPK 3,69, menandai momen wisuda pertama bagi program magister terapan di ITS.
Pada program Sarjana (S-1), Graciella Eleonora Joyvita dari Departemen Studi Pembangunan berhasil menjadi lulusan terbaik dengan IPK 3,96 dan masa studi 3,5 tahun, diikuti oleh Felix Anthony dari Departemen Matematika dengan IPK 3,95 dan masa studi tujuh semester.
Samuel Adi Nugroho dari Departemen Teknik Mesin Industri Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur meraih predikat lulusan terbaik program Sarjana Terapan (D-4) dengan IPK 3,74.
Selain itu, ITS juga memberikan apresiasi kepada wisudawan termuda, Fadhila Ayu Fasha Erhan Putri (S-1 Teknik Lingkungan, 20 tahun 11 bulan, IPK 3,48), dan wisudawan tertua, Bambang Srijanto (S-2 Teknik Kimia, 58 tahun 11 bulan, IPK 4,00).
ITS tak hanya merayakan kelulusan, namun juga pencapaian di kancah global dengan mewisuda Khaled Gamal Thabit Abdul Aziz (S-2 Statistika) dari Yaman.
Rektor ITS menyatakan hal ini mengukuhkan posisi ITS di QS WUR 2025. Lebih dari itu, Rektor Bambang Pramujati berpesan kepada seluruh wisudawan bahwa wisuda ini adalah gerbang menuju kehidupan yang lebih luas.
Ia berharap para lulusan ITS dapat menjadi motor penggerak perubahan positif dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat.
(Editor Aro)