• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Siginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Siginews.comSiginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Ekbis
    • Hukrim
    • Hankam
    • Lifestyle
    • Jawa Timur
Have an existing account? Sign In
© 2024 - Siginews.com
Ekbis

Menkeu Tegang Pramono Absen Bahas GSW, Prabowo:Tenang Bu, DKI Nyumbang

Reporter : Sigit P Jumat, 13 Juni 2025
Menkeu Sri Mulyani saat disapa Presiden Prabowo bahas megaproyek Giant Sea Wall di acara International Conference on Infrastructure, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan (Foto: ssyt.bpmisetpres/editing.aro)
SHARE

“Menkeu sudah kelihatan tegang, melihatnya. Tenang bu, DKI nyumbang,” canda Prabowo

siginews-Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menghadiri penutupan acara International Conference on Infrastructure, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Kamis (12/6). Di hadapan para kepala daerah yang turut hadir, Prabowo menyoroti megaproyek infrastruktur yang ia anggap krusial.

Giant Sea Wall (GSW), sebuah megaproyek yang digadang-gadang sebagai solusi penyelamatan pantai utara Jawa, akan membentang sepanjang 500 kilometer, melingkupi area dari Banten hingga Gresik, Jawa Timur. Jika terealisasi sepenuhnya, pembangunan tanggul raksasa ini diperkirakan akan memakan waktu hingga dua dekade.

“Saya ingin garisbawahi salah satu proyek infrastruktur yang sangat strategis, sangat vital bagi kita, merupakan salah satu megaproyek, harus kita laksanakan adalah Giant Sea Wall, tanggul laut pantai utara Jawa,” ujar Prabowo dengan nada lugas.

Baca Juga:  Prabowo Gelar Rapat Terbatas Diluar Hari Kerja, Ada Apa?

Tak lama, perhatian Prabowo tertuju pada sosok Gubernur Jakarta, Pramono Anung, yang seharusnya terlibat dalam proyek GSW. Namun, Pramono tak tampak di antara hadirin. “Di sini Gubernur DKI hadir tidak? Enggak hadir, waduh ini coba diselidiki kenapa tidak hadir,” seloroh Prabowo sambil tersenyum.

Meskipun Pramono tak hadir di acara tersebut, Prabowo menyatakan bahwa ia telah bertemu langsung dengan Gubernur DKI. Dari pertemuan itu, Prabowo memastikan komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mendukung kelanjutan pembangunan Giant Sea Wall.

Baca Juga:  Prabowo Sambut Bill Gates di Istana, Pertemuan Informal Digelar

“Jadi saya bilang DKI harus urunan, pemerintah pusat urunan. Jadi kalau USD 8 miliar. Katakanlah 8 tahun berarti USD 1 miliar satu tahun,” jelas Prabowo, seraya melirik ke arah Menteri Keuangan Sri Mulyani yang tampak tegang. “Menkeu sudah kelihatan tegang, melihatnya. Tenang bu, DKI nyumbang,” canda Prabowo, disambut tawa hadirin.

Peran GSW tak bisa diremehkan. Kehadirannya sangat vital untuk melindungi kawasan pesisir utara Jawa yang semakin rentan terhadap dampak perubahan iklim dan kenaikan muka air laut.

Menariknya, ide pembangunan proyek ini bukanlah hal baru; GSW sudah menjadi bagian dari perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) sejak tahun 1995, atau sekitar 30 tahun silam. Kini, Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen kuat untuk akhirnya memulai proyek ambisius ini.

Baca Juga:  Kerja sama Ekonomi RI-Australia: Pertanian Global, Perikanan dan UMKM

Secara spesifik, untuk pembangunan GSW di Teluk Jakarta, Prabowo memperkirakan biaya yang dibutuhkan mencapai antara USD 8 hingga 10 miliar, dengan target penyelesaian dalam waktu delapan tahun. Presiden juga menekankan pentingnya kolaborasi pendanaan antara pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mewujudkan bagian krusial dari megaproyek ini.

(Editor Aro)

Tag :Giant Sea WallGubernur DKI JakartaInfrastrukturInternational Conference on InfrastructureJakarta Convention CenterMegaproyekMenkeu Sri MulyaniPantai UtaraPramono anungPresiden RI Prabowo SubiantoTanggul raksasa
Ad imageAd image

BERITA TERBARU

65 Atlet Karate Jombang Dilepas Dandim untuk Ajang Kejuaraan Nasional
Sabtu, 19 Juli 2025
Konser Musik di Jombang Dinilai PKL Bunuh Pendapatan Ekonomi Rakyat
Sabtu, 19 Juli 2025
Rokok Ilegal: Penjual di Tepi Jalan Kini Jadi Incaran Satpol PP
Sabtu, 19 Juli 2025
Tertibkan Parkir Tunjungan, Eri: Demi Lalin Lancar & Kota Ramah Turis
Sabtu, 19 Juli 2025
Persebaya vs PSS Malam Ini, Eduardo Perez Tantang Mantan Timnya
Sabtu, 19 Juli 2025
Ad imageAd image

Berita Populer

65 Atlet Karate Jombang Dilepas Dandim untuk Ajang Kejuaraan Nasional

Konser Musik di Jombang Dinilai PKL Bunuh Pendapatan Ekonomi Rakyat

Rokok Ilegal: Penjual di Tepi Jalan Kini Jadi Incaran Satpol PP

Tertibkan Parkir Tunjungan, Eri: Demi Lalin Lancar & Kota Ramah Turis

Persebaya vs PSS Malam Ini, Eduardo Perez Tantang Mantan Timnya

Berita Menarik Lainnya:

Sidang Duplik: Hasto Minta Hakim Bebaskan Dirinya dari Dakwaan KPK

Sabtu, 19 Juli 2025

Koperasi Bisa Punya Pabrik & Jadi Holding Seperti di Bojonegoro

Sabtu, 19 Juli 2025
Kuasa hukum mendampingi kedua orang tua kliennya usai melaporkan Kasat Reskrim dan Kanit PPA Sat Reskrim Polres Madiun dilaporkan ke Bidang Propam Polda Jatim. (Foto : jero)

Penyidik Reskrim Polres Madiun Dilaporkan ke Propam Polda Jatim

Sabtu, 19 Juli 2025

Kepercayaan Hukum Kita Runtuh, Negara pun Runtuh kata Anies Baswesdan

Jumat, 18 Juli 2025
Siginews.com

Siginews.com adalah media online yang berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan untuk generasi Indonesia.

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Foto
  • Video
  • Indepth
  • Opini
  • Pilihan Redaksi

Ikuti Kami

Copyright 2024 – Siginews.com

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?