siginews

5 Pola Didik yang Tanpa Disadari Merusak Mental Anak

Reporter : Redaksi

Lifestyle

Jumat, 3 Oktober 2025

Waktu baca 2 menit

5 Pola Didik yang Tanpa Disadari Merusak Mental Anak

siginews.com-Parenting – Semua orang tua menginginkan yang terbaik bagi buah hati mereka. Namun, niat baik tidak selalu berujuk pada hasil yang baik pula.

Tanpa disadari para orang tua, ada pola asuh harian meski terlihat sepele, justru berdampak negatif dan menghambat perkembangan emosi, mental, serta kemandirian anak.

Mengenali dan menghindari kesalahan ini adalah langkah bijak dalam menciptakan lingkungan tumbuh kembang yang tepat bagi sang buah hati.

Berikut adalah beberapa kesalahan umum dalam parenting yang perlu Anda hindari:

 

1. Terlalu Sering Membandingkan Anak

Hal ini bisa merusak rasa percaya diri anak.

Anda perlu ingat, bahwa setiap anak unik dan punya kelebihan masing-masing.

2. Mengabaikan Emosi Anak

Tidak sedikit orang tua yang membiarkan anaknya menangis terus-menerus.

Berharap nantinya anak akan lelah dan berhenti menangis dengan sendirinya.

Padahal, justru itu membuat mereka merasa tidak dipahami.

3. Overprotektif

Terlalu melarang anak mencoba hal baru.

Iklan Wirajatimkso - Potrait

Hal ini bisa membuat mereka takut mengambil risiko dan menjadi tidak mandiri.

4. Tidak Konsisten dalam Aturan

Kadang boleh, kadang tidak.

Ini bisa membuat anak bingung dan sulit disiplin.

5. Menuntut Prestasi Tanpa Perhatian Emosional

Tidak sedikit juga orang tua menginginkan anaknya selalu unggul.

Namun, tidak pernah bertanya apa yang dirasakan oleh sang anak.

Hal ini tentu bisa membuat anak merasa diabaikan kebutuhan emosionalnya.

Dan suatu saat bisa menjadi bom waktu dimana sang anak sudah lelah dengan semuanya.

Solusinya? Dengarkan anak Anda, beri ruang untuk berkembang, dan jadilah contoh yang baik.

 

(Adentya Nabilah/Editor Aro)

#Cara Mendidik Anak

#Edukasi

#Parenting

#Pendidikan

image ads default
Pasang Iklan di Sini
Jangkau ribuan pembaca setia setiap hari. Jadikan iklan Anda pusat perhatian.