60 Koperasi Tangerang Terima Dana CSR Rp 6 M dari Agung Sedayu Group

Siginews.com-Tangerang – Sebanyak 60 Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih di Kabupaten Tangerang menerima suntikan dana segar senilai Rp 6 miliar dari korporasi properti raksasa, Agung Sedayu Group, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

Bantuan ini menandai dimulainya kegiatan operasional Kopdes tersebut dan menjadikan Kabupaten Tangerang sebagai model nasional dalam keterlibatan swasta pada program strategis koperasi.

Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono mengapresiasi dukungan ini, menegaskan bahwa dana CSR ini bukan sekadar bantuan sesaat, melainkan upaya pemberdayaan masyarakat yang sesungguhnya.

“Seluruh Kopdes/Kel Merah Putih di Kabupaten Tangerang akan mendapatkan dana CSR, di mana tahap awal sebanyak 60 Kopdes Merah Putih bisa digunakan sebagai langkah awal kegiatan operasionalnya,” kata Menkop, usai acara Bimtek Perkoperasian dan serah terima dana CSR kepada Kopdes Merah Putih Mock Up, di Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (16/10).

Koperasi Sebagai Mitra Bisnis dan Pengawasan Kejaksaan

Menkop Ferry mengajak dunia usaha menjadikan koperasi sebagai mitra bisnis dalam rantai pasok dan saluran efektif penyaluran CSR.

“Sekaligus menjadi saluran yang efektif bagi perusahaan menyalurkan program CSR,” kata Menkop.

Ia juga menambahkan perlunya pengawasan yang kuat terhadap koperasi dari berbagai pihak. Dengan tujuan bukan mencari kesalahan.

“Koperasi yang kuat juga butuh pengawasan. Tidak hanya dari pemerintah, tetapi juga dari anggotanya sendiri dan masyarakat sekitar. Pengawasan bukan untuk mencari kesalahan, melainkan untuk menjaga kepercayaan dan memastikan koperasi berjalan transparan dan akuntabel,” jelas Menkop.

Sementara, untuk menjamin transparansi, Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM-Intel) Reda Manthovani mengumumkan bahwa model Tangerang juga akan diawasi secara ketat.

“Kita juga memiliki aplikasi Jaga Desa untuk memonitor dan mengkontrol operasional Kopdes Merah Putih di seluruh Indonesia… Ini bisa menjadi proses yang akan meyakinkan semua pihak bahwa kegiatan Kopdes/Kel Merah Putih bisa termonitor dengan baik,” jelas JAM-Intel.

Gubernur Banten, Andra Soni, optimis sinergi ini akan membantu 1.551 Kopdes Merah Putih di Banten untuk menciptakan pemerataan ekonomi dan mendorong lahirnya konsep One Village One Product.

“Dengan Kopdes Merah Putih bisa membangun One Village One Product di Banten,” kata Gubernur Banten.

Sementara itu, Bupati Tangerang M. Maesyal Rasyid memastikan dana Rp 6 miliar tersebut akan dimanfaatkan optimal untuk pengembangan usaha produktif dan permodalan.

(Editor Aro)