Surabaya – Masa kampanye Pemilihan Gubernur Jawa Timur dimulai hari ini 25 September hingga 23 November 2024. Rencananya, Pasangan Calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Cawagub Emil Elestianto Dardak (Khofifah – Emil) menggelar kampanye terbuka atau kampanye akbar hanya dua titik, di wilayah Tapal Kuda dan wilayah Arek.
Wilayah Tapal Kuda (Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Situbondo, Kota Pasuruan, Kota Probolinggo). Wilayah Arek (Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Gresik)
“Kampanye dua titik selama dua bulan,” ujar Cagub Khofifah kepada wartawan usai menghadiri pengukuhan Doktor HC (Honoris Causa) KH Zulfa Mustofa, yang juga Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (Uinsa) Surabaya, pada Rabu (25/9/2024).
Katanya, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan penyelenggara pemilu untuk penentuan hari Kampanye Terbuka, agar tidak berbenturan dengan agenda dari pasangan calon lainnya.
“Masih dikoordinasikan,” ujarnya.
Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur itu mengatakan, jika hanya menyapa masyarakat tidak ditentukan wilayah dan harinya.
“Semua boleh bersapa di mana saja,” katanya.
Sedangkan untuk kampanye tertutup, peserta yang hadir batasannya yakni 2 ribu orang.
“Yang mengundang kami, biasanya (peserta) yang hadir di atas 5 ribu orang. Ada undangan maulid nabi, banya sekali. Undangan haul juga banyak sekali,” terangnya.
Ia mencontohkan, pada 27 September malam nanti ada 5 undangn. Namun, dirinya tidak bisa menghadiri semuanya.
“Karena di kampung saya ada di maulid,” jelasnya sambil menambahkan, akan membagi tugas dengan cawagubnya, Emil Dardak. (roi)