Dampingi Posyandu, Babinsa Desa Kalitengah Perangi Stunting
Reporter : Redaksi
Headlines
Kamis, 19 Desember 2024
Waktu baca 1 menit

Blitar – Babinsa Desa Jatitengah Pos Ramil Selopuro Koramil 0808/12 Wlingi Kodim 0808/ Blitar melaksanakan pendampingan kegiatan percepatan penurunan stunting. Kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian dalam bidang kesehatan, khususnya Ibu anak dan percepatan penurunan stunting, bertempat Posyandu Jatitengah 1 Desa Jatitengah Kec. Selopuro Kab. Blitar, Kamis (19/12/2024).
Kegiatan kali ini yakni melakukan pendampingan kepada tenaga kesehatan dan kader Posyandu dengan sasaran penimbangan berat badan, mengukur tinggi badan untuk mengetahui perkembangan dan pertumbuhan bayi serta pemberian vitamin kepada Balita untuk mencegah Stunting.
Serda Agis Eka Rosadi menyampaikan, hal ini dilaksanakan guna mendukung pelaksanaan Penurunan Angka Stunting untuk mempercepat pertumbuhan dan perkembangan anak yang beresiko Stunting serta mewujudkan suksesnya program balita sehat dan keluarga berencana (KB) di wilayah Desa binaannya.
“Dalam pelaksanaan kegiatan kami selalu berupaya untuk memberikan pendampingan kepada para petugas Kesehatan yang ada di wilayah binaan,” ujar Serda Agis Eka.
Danramil 0808/12 Wlingi melalui Danpos Ramil Selopuro Peltu Budianto menyampaikan “Kegiatan Babinsa Jatitengah, merupakan bentuk kepedulian terhadap kesehatan khususnya Ibu dan Anak di wilayah binaan dalam mencegah Stunting dan mewujudkan balita yang sehat untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas.
(AnggrDj)
#Angka stunting
#Babinsa Desa Kalitengah
#Cegah stunting
#Ibu dan anak
#Kader posyandu
#Kesehatan
#Koramil 0808/12 Wlingi Kodim 0808/ Blitar
#Posyandu
#Stunting



Berita Terkait

Listrik Bali Padam Serentak, Ini Penjelasan PLN dan Kondisi Terkini
Daerah.Jumat, 2 Mei 2025

Upacara Gelar Pasukan: Prabowo Apresiasi Kesiapsiagaan Prajurit TNI
Hankam.Minggu, 10 Agustus 2025

Pemuda Gelar Rejoslamet Bersholawat di Wisata Religi Sayyid Sulaiman
Headlines.Sabtu, 21 September 2024

Gugatan Pilkada Pamekasan Ditolak, MK: Tidak Ada Bukti Kuat
Headlines.Selasa, 25 Februari 2025

