ITS Bakal Beri Beasiswa Bagi Peraih Milenial Entrepreneur Award 2025
Reporter : Jajeli Rois
Headlines
Rabu, 8 Oktober 2025
Waktu baca 3 menit

siginews.com-Surabaya – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya bakal memberikan beasiswa bagi para siswa SMA Double Track yang mendapatkan penghargaan di ajang Milenial Entrepreneur Award 2025.
“Tang pemenang tadi, bisa pakai sertifikat (peraih penghargaan di Milenial Entrepreneur Award 2025) sebagai salah satu penilaian beasiswa. Selama ini tidak dipakai, itu bisa digunakan untuk tambahan penilaian,” ujar Rektor ITS Prof Bambang Pramujati di sela acara Milenial Entrepreneur Award 2025, di Grha Sepuluh Nopember ITS, Surabaya, Rabu (8/10/2025).
Acara Milenial Entrepreneur Award 2025 itu juga dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai, serta kepala cabang dinas pendidikan se Jatim dan kepala sekolah SMA Double Track di Jawa Timur.
Program SMA Double Track (DT) telah berjalan sejak tujuh tahun lalu. Program tersebut merupakan sinergi antara ITS dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
Sejak berdirinya SMA Double Track telah mencatatkan rekor baru di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas lahirnya 1.600 Kelompok Usaha Siswa (KUS).
Ribuan KUS tersebut berkompetisi dalam ajang Milenial Entrepreneur Award (MEA) 2025 yang digelar di Grha Sepuluh Nopember ITS pada Rabu (8/10). Kompetisi ini menjadi panggung utama bagi para wirausaha muda untuk menguji kreativitas dan kemandirian ekonomi mereka.
Rektor ITS, Prof. Bambang Pramujati menjelaskan bahwa program SMA DT ini dilandasi oleh kesadaran bahwa tidak semua lulusan SMA akan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Oleh karena itu, pembekalan keterampilan terapan (life skill) menjadi kunci untuk memastikan kemandirian mereka.

ITS mengambil peran sentral sebagai mitra akademik dalam program DT, bertugas mendampingi siswa dan guru dalam pelatihan keterampilan teknis dan digital.
“ITS bangga dapat menjadi bagian dari upaya membangun generasi muda yang terampil dan berdaya saing tinggi,” kata Prof Bambang Pramujati.
Program SMA Double Track, sinergi antara ITS dengan Dinas Pendidikan Jawa Timur ini menelan anggaran sekitar Rp 13 miliar. Prof Bambang Pramujati berharap anggaran SMA DT terus bertambah sehingga dapat menjangkau lebih banyak para siswa SMA
“Banyak sekali lulusan SMA dari Jawa Timur yang tidak melanjutkan (ke perguruan tinggi). Kalau punya keterampilan seperti ini (Kelompok Usaha Siswa), tentunya ini menjadi bekal luar biasa, bisa bikin usaha,” katanya.

“Kita berharap semakin besar anggarannya, agar bisa mencakup banyak lulusan SMA,” terang Prof Bambang Pramujati.
Keberhasilan program SMA Double Track ini mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Katanya, pendekatan yang menghubungkan siswa secara langsung dengan dunia industri telah meningkatkan daya saing produk yang mereka hasilkan, serta menyiapkan generasi muda yang mandiri.
“Kualitas produk siswa SMA Double Track ini telah diakui hingga pasar internasional. Terbukti dengan beberapa busana karya siswa SMA Double Track terjual di Hongkong dan pasar internasional,” tutur Gubernur Khofifah.
(jrs)
#Dinas Pendidikan Jawa Timur
#Gubernur Khofifah
#Headlines
#institut teknologi sepuluh Nopember
#ITS
#ITS Bakal Beri Beasiswa Bagi Peraih Milenial Entrepreneur Award 2025
#Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai
#Pendidikan
#Rektor ITS Prof Bambang Pramujati
#SMA Double Track
#SMA DT
#Surabaya



Berita Terkait

Warkop Bulak Rukem Surabaya Digerebek, Pemain Judi Slot Tertangkap!
Hukrim.Senin, 21 April 2025

Anak Suka Membantah Bukan Berarti Nakal! Psikolog Ungkap Perilaku Ini
Lifestyle.Kamis, 13 November 2025

Petani Gagal Panen Minta Keringanan Perbankan, Ini Kata Menkeu Purbaya
Ekbis.Jumat, 3 Oktober 2025

Asrama Haji Sukolilo Siap Tampung 1.900 Lebih Calon Jemaah Haji
Jawa Timur.Kamis, 24 April 2025

