Madrid Tumbang di Tangan Celta 0-2: Didera 3 Kartu Merah, Xabi Ngamuk

Siginews.com-La Liga – Raksasa Spanyol Los Blancos tumbang 0-2 di kandang sendiri. Mampukah Madrid menghadapi Tim papan atas Inggris Manchester City? Simak jalannya pertandingan kekalahan Madrid.

Real Madrid kembali menelan pil pahit di kandang sendiri usai secara mengejutkan ditaklukkan tim papan tengah Celta Vigo dengan skor 0-2 pada pekan ke-15 La Liga, Minggu (7/12/2025).

Kekalahan ini mengakhiri rentetan kemenangan kandang sempurna Los Blancos musim ini dan menjadi alarm serius menjelang laga krusial Liga Champions melawan Manchester City.

Performa apik dan intervensi vital kiper Celta, Radu, menjadi momok bagi Madrid sepanjang babak pertama.

Peluang terbaik Madrid datang dari sundulan Bellingham dan tendangan Arda Güler memanfaatkan umpan Mbappé yang semuanya gagal berbuah gol. Babak pertama berakhir 0-0.

Bencana mulai menimpa Madrid di babak kedua melalui gol pembuka (menit ke-54) Celta Vigo yang memimpin lebih dulu melalui penyelesaian backheel cerdik dari Williot.

Selang 10 menit, kartu merah (menit ke-64) menimpa Madrid yang memaksa harus bermain dengan 10 orang usai Fran García menerima dua kartu kuning beruntun.

Kemudian ditambah pemberian kembali kartu merah ke pemain bangku cadangan, Wasit Quintero González di waktu tambahan mengusir Carreras dan pemain cadangan Endrick.

Akhirnya gol penutup (waktu tambahan): Williot mencetak gol keduanya, mengunci kemenangan Celta 0-2.

Selain itu, Madrid juga kehilangan bek andalan, Éder Militão, yang terpaksa ditarik keluar karena cedera di awal pertandingan.

Sementara, wawancara usai pertandingan ke pelatih Real Madrid, Xabi Alonso. Ia tidak menyembunyikan kekecewaannya di ruang pers Bernabéu dan menyebut penampilan timnya jauh dari harapan dan menyoroti buruknya kepemimpinan wasit.

“Kami semua marah, tentu saja. Ini bukan pertandingan atau hasil yang kami inginkan. Sejak awal, cedera Militão memang merugikan kami. Butuh waktu bagi kami untuk pulih secara mental. Kemudian kami melakukan beberapa penyesuaian, tetapi ini bukanlah pertandingan yang kami inginkan,” ujar Alonso (dikutip dari sumber laman resmi realmadrid.com)

Lanjutnya, “Kami harus berusaha untuk bangkit secepat mungkin. Ini baru tiga poin, masih ada jalan panjang di liga. Hari Rabu, kami akan menghadapi pertandingan Liga Champions melawan Manchester City untuk bereaksi dan menghilangkan rasa tidak enak ini dari mulut kami.”

Ia secara spesifik mengkritik keputusan wasit atas hukuman ‘red card’ ke Alvaro (Carreras)

“Kami merasa tidak tenang dengan keputusan wasit. Kartu merah Álvaro (Carreras), lalu ia memperlambat segalanya. Ia tidak menghentikan ritme Celta atau memperingatkan mereka tentang apa pun, ia sangat permisif. Saya tidak menyukai penampilannya. Kartu untuk Carreras sangat bisa diperdebatkan, seolah-olah ia berusaha terlalu keras. Itulah yang sedikit membuat kami kehilangan arah pada saat-saat pertandingan itu. Saya tidak menyukai wasit hari ini,” ujar Xabi.

Meski kekalahan ini menyakitkan, Alonso menekankan bahwa timnya harus segera bangkit dan menjadikan laga Liga Champions melawan Manchester City pada Rabu mendatang sebagai ajang reaksi.

“Ini baru tiga poin, masih ada jalan panjang di liga. Hari Rabu, kami akan menghadapi pertandingan Liga Champions melawan Manchester City untuk bereaksi dan menghilangkan rasa tidak enak ini dari mulut kami,” pungkas Alonso, mengakui bahwa situasi sulit akibat cedera mengharuskan timnya mengubah segalanya di setiap pertandingan.

 

(Editor Aro)