• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Siginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Siginews.comSiginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Ekbis
    • Hukrim
    • Hankam
    • Lifestyle
    • Jawa Timur
Have an existing account? Sign In
© 2024 - Siginews.com
Banyuwangi

6 Santri Ditetapkan Tersangka Pengeroyokan Santri Junior di Wongsorejo

Reporter : Redaksi Kamis, 9 Januari 2025
Kapolresta Banyuwangi Kombes Rama Samtama Putra saat wawancara (Foto: dok.hum/editing.aro)
SHARE

Banyuwangi – Polresta Banyuwangi telah menetapkan enam orang sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan yang menimpa seorang santri Ponpes Nurul Abror Al-Robbaniyin Alasbuluh di Kecamatan Wongsorejo. Korban, AR (14) asal Bali, mengalami luka parah dan sempat koma sebelum akhirnya meninggal dunia pada Kamis (2/1/2025)

Kapolresta Banyuwangi Kombes Rama Samtama Putra., S.I.K., M.Si., M.H., mengatakan motif pengeroyokan karena salah satu pelaku atau santri senior merasa kesal dengan korban. Namun ia enggan membeberkan lebih lanjut.

“Terkait motif, karena ini mengacu pada amanat dari undang undang perlindungan dan peradilan anak. Untuk korban dan pelaku juga ada yang anak, untuk motif bisa saya katakan memang terjadi sesuatu hal yang membuat santri senior ini tidak berkenan,” ujar Rama, Selasa (7/1/2025).

Baca Juga:  Pembunuhan Siswi SMA di Jombang: Ancaman Nyata Bahaya Media Sosial

Diduga para pelaku kemudian hendak memberikan efek jera pada korban sekaligus melampiaskan kekesalan. “Ya sepertinya itulah yang membuat terjadi pemukulan terhadap korban,” tegasnya.

Peristiwa pengeroyokan terjadi pada 27 Desember 2024, sekitar pukul 22.00 WIB di lingkungan Pondok Pesantren Abror Al-Robbaniyin, Kecamatan Wongsorejo. Korban dilarikan ke RSUD Bkambangan pada Sabtu (28/12/2024) dini hari dalam kondisi tidak sadarkan diri akibat luka parah di bagian kepala.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi kemudian mengamankan dan menetapkan 6 santri senior sebagai tersangka. Ketujuh santri senior tersebut yakni orang tersangka diantaranya HR (17), IJ (18), MR (19), S (18), WA (15) dan Z (18).

Baca Juga:  Remaja di Jombang Jadi Korban Pembacokan, Pelaku Masih Buron

Sebelumnya, seorang santri di Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi tak sadarkan diri setelah diduga jadi korban pengeroyokan. Saat ini korban masih koma di RSUD Blambangan.

Korban adalah AR (14) asal Buleleng, Bali, santri kelas 9. Ia diduga koma setelah dikeroyok enam seniornya pada tanggal 27 Desember 2024 sekitar pukul 22.00 WIB.

“Penganiayaan itu terjadi di dalam lingkungan pondok,” kata Kapolresta Banyuwangi Kombes Rama Samtama Putra Rama, Rabu (1/1/2025).

Proses hukum terhadap kasus ini masih terus berjalan. Untuk tersangka yang masih di bawah umur, penanganannya akan dilakukan sesuai dengan sistem peradilan anak.

Baca Juga:  Bupati Warsubi Ditantang, Buktikan Komitmen pada Disabilitas Jombang

(Aro)

Tag :Kasus pengeroyokanKekerasan AnakPolresta BanyuwangiPonpes Nurul Abror Al-Robbaniyin Alasbuluh
Ad imageAd image

BERITA TERBARU

5 Camilan Sehat Ini Bikin Berat Badan Turun Tanpa Tersiksa
Senin, 18 Agustus 2025
Bukan Sekadar Pengibar Bendera,Ini Penjelasan Paskibraka Menurut Mega
Minggu, 17 Agustus 2025
Meriahnya Kirab HUT RI: Ada Kereta Kencana hingga Pasukan Berkuda
Minggu, 17 Agustus 2025
Prabowo Pimpin Upacara Ziarah Tengah Malam di TMP Kalibata
Minggu, 17 Agustus 2025
Pertemuan Alaska: Kekuatan Rusia Sangat Besar&Ukraina Tidak kata Trump
Senin, 18 Agustus 2025
Ad imageAd image

Berita Populer

5 Camilan Sehat Ini Bikin Berat Badan Turun Tanpa Tersiksa

Bukan Sekadar Pengibar Bendera,Ini Penjelasan Paskibraka Menurut Mega

Meriahnya Kirab HUT RI: Ada Kereta Kencana hingga Pasukan Berkuda

Prabowo Pimpin Upacara Ziarah Tengah Malam di TMP Kalibata

Pertemuan Alaska: Kekuatan Rusia Sangat Besar&Ukraina Tidak kata Trump

Berita Menarik Lainnya:

Cak Sholeh juga rakyat Jawa timur untuk demo sebagai gerakan perlawanan dan gerakan menurunkan Khofifah dari Gubernur Jatim. (Foto : ss tiktok cak sholeh)

Demo Pati Bakal Menular ke Jatim, Cak Sholeh: Turunkan Khofifah

Minggu, 17 Agustus 2025

HUT RI: Pesantren Al Azhaar Ajak Berkhidmah dan Jaga Nilai Kebangsaan

Minggu, 17 Agustus 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jatim Jumadi memberangkatkan 361 Tim Ekspedisi 80 Arjuno. (foto : adpim jatim)

Gubernur Jatim Khofifah Berangkatkan 361 Tim Ekspedisi 80 Arjuno

Sabtu, 16 Agustus 2025
Pagelaran Sabang Merauke (foto: Andalas - Scene Andalas Bersatu)

Ratusan Penari Nusantara Siap Memukau di Pagelaran Sabang Merauke

Sabtu, 16 Agustus 2025
Siginews.com

Siginews.com adalah media online yang berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan untuk generasi Indonesia.

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Foto
  • Video
  • Indepth
  • Opini
  • Pilihan Redaksi

Ikuti Kami

Copyright 2024 – Siginews.com

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?