siginews-Surabaya – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berjalan di Kota Surabaya dilaporkan mengalami penghentian sementara.
Informasi ini diketahui dari SMPN 13 Surabaya, salah satu sekolah yang menerima manfaat program tersebut.
Seorang siswi bernama Dilla kelas 8 mengatakan, bahwa sejak hari kamis (15/5/2025) MBG tidak didapat karena pihak guru memberitahu bahwa MBG sementara libur.
“Diberitahu sama guru, MBG libur sementara sejak hari kamis, siswa bawa bekal makan sendiri,” ujarnya saat diwawancara langsung tim siginews, Jumat (16/5/2025).
Sementara, Humas SMPN 13 Surabaya, Karyadi, menyampaikan bahwa sekolah tidak lagi menerima distribusi makanan sejak Rabu (15/5/2025) dan program dijadwalkan libur sementara hingga awal pekan mendatang. Alasan pasti penghentian program belum diumumkan.
“Dari tim MBG menyampaikan libur sementara sejak tanggal 15 Mei kemarin,” kata Humas SMPN 13 Surabaya Karyadi, Jumat (16/5/2025).
Meskipun sempat terhenti sejak Rabu (15/5), program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Surabaya dikabarkan akan kembali dilanjutkan pada hari Selasa, 20 Mei 2025. Informasi ini diterima SMPN 13 Surabaya setelah salat Jumat.
“Info yang saya terima setelah salat Jumat tadi, dari tim MBG sekolah bahwa tanggal 20 Mei kemungkinan lanjut lagi,” jelasnya.
Pihak sekolah mengaku tidak mengetahui alasan pasti penghentian sementara program yang membuat mereka tidak menerima distribusi makan siang pada 15 dan 16 Mei.
“Terkait alasannya libur, kami tidak mendapatkan informasinya,” ujarnya.
Karyadi menyatakan bahwa sejauh ini tidak ada masalah dengan kualitas makanan MBG, meskipun sempat ada keluhan terkait rasa buah pada bulan Februari. Kini, buah-buahan yang diterima relatif aman karena memiliki kulit pelindung.
“Tidak ada masalah. buahnya relatif aman karena berkulit, misalnya jeruk, klengkeng, pisang, anggur,” ujarnya.
(Editor Aro)