siginews-Jombang – Dari total 499 ruas jalan yang membentang sepanjang kurang lebih 1.200 kilometer, tercatat sekitar 74 persen di antaranya sudah dalam kondisi mantap.
Sementara itu, sekitar 26 persen ruas jalan lainnya masih memerlukan perbaikan atau belum mantap.
Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengklaim bahwa sebagian besar infrastruktur jalan di wilayahnya sudah dalam kondisi baik atau mantap.
Kepala Dinas PUPR Jombang, Bayu Pancoroadi mengatakan melalui ‘Tim Mandor’, penanganan jalan rusak sesuai dengan laporan warga telah terus diupayakan.
“Tim ini sudah menangani 124 ruas dengan panjang hampir 39 kilometer. Selain itu, peningkatan jalan seperti Blimbing–Gudo dan Mojoagung–Mojoduwur juga telah diselesaikan,” ucap Bayu saat dikonfirmasi pada Jumat (16/5/2025).
Pihaknya telah menyediakan saluran cepat tanggap bagi masyarakat yang menemui jalan rusak atau saluran tersumbat.
“Masyarakat cukup melaporkan melalui aplikasi berbasis website bernama IDJO (Informasi Dalan Jombang) atau menghubungi call center 112, dan laporan tersebut akan langsung ditindaklanjuti oleh Tim Mandor Jalan,” terangnya.
Bayu menyampaikan bahwa Tim Mandor Jalan memiliki tugas utama melakukan identifikasi kerusakan, pelaporan internal, dan perbaikan ringan hingga sedang di seluruh ruas jalan kabupaten.
“Sasaran penanganan meliputi kerusakan ringan dan sedang. Sementara untuk jalan yang mengalami kerusakan berat akan diusulkan pemeliharaan melalui peningkatan jalan dan rehabilitasi,” tandasnya.
Langkah ini merupakan salah satu bagian dari program unggulan yang diluncurkan dalam 100 hari kerja Bupati Warsubi dan Wakil Bupati Salmanudin Yazid, dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Jombang sebagai pelaksana teknisnya, pada Kamis (15/5/2025) kemarin di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Kebonratu, Desa Keplaksari, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang.
(Pray/Editor Aro)