• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Siginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Siginews.comSiginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Ekbis
    • Hukrim
    • Hankam
    • Lifestyle
    • Jawa Timur
Have an existing account? Sign In
© 2024 - Siginews.com
Hukrim

Wali Murid MAN 6 Jombang Wadul ke DPRD, Ada Dugaan Pungli di Sekolah

Reporter : Redaksi Selasa, 24 Juni 2025
Sejumlah wali murid Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 6 Mojoagung, Jombang, mendatangi gedung DPRD Jombang (Foto: pray/siginews)
SHARE

siginews-Jombang – Sejumlah wali murid Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 6 Mojoagung, Jombang, mendatangi gedung DPRD Jombang pada Senin (23/6/2025) pagi.

Kedatangan mereka untuk mengadukan dugaan pungutan liar yang terjadi di sekolah yang berada di bawah Kementerian Agama tersebut.

“Minta bantuan permohonan atas dugaan pungutan liar terkait biaya wisuda dan realisasi dana infaq,” ucap Aris Setiawan (29) mewakili adik asal Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung, Jombang itu.

Menurut Aris, pungutan Infaq ‘wajib’ itu sudah berjalan dari tahun ke tahun, tapi tidak ada realisasinya. Tahun 2024, infaq siswa per tahun Rp 400 ribu, sementara tahun 2025, infaq nya diganti Rp 1.000 per hari. “Sudah berlaku dari angkatan ke angkatan, tahunya sudah berjalan infaq wajib,” ujar Aris.

Baca Juga:  Empat Pengacara Akan Laporkan Oknum Hakim Pengadilan Agama Jombang

Lebih lanjut, menurutnya untuk wisuda, biaya yang dibebankan Rp 1.440.000, terkait untuk apa saja tidak pernah ada penjelasan dari pihak sekolah. Atau bentuk rincian yang tertulis. “Intinya wisuda tidak jadi, uang hanya dibalikkan Rp 350 ribu,” bebernya.

Berdasar penjelasan pihak sekolah, rencana wisuda tanggal 1 bulan Juni 2025, terus mundur tidak jadi hingga uang dibalikkan cuma Rp 350 ribu. Penjelasan dari pihak Komite, acara wisuda di infokan selalu mundur-mundur waktunya, tidak jelas, akhirnya tidak jadi.

“Alasannya takut kena sanksi,” ucapnya.

(Foto: pray/siginews)

Ada rapat dulu, lalu ada iuran sebesar Rp 1.440.000. Seluruh wali murid sepakat karena melihat kebutuhan anak. Untuk anak yang diwisuda sebanyak 180 anak.

Baca Juga:  Sopir Lihat Perempuan Nyebrang, Truknya Seruduk Pagar Rumah di Jombang

Sempat ditanyakan sisa uang yang tidak dikembalikan oleh pihak sekolah kepada orang tua wali murid. Katanya sudah buat DP persiapan acara, tapi nilainya sebanyak itu. Kami minta perincian tidak ada penjelasan.

“Selain ke Dewan, akan nunggu hasil. Harapan wali murid uang bisa dikembalikan semestinya dan ada perincian tranparansinya,” harapnya.

Sementara itu, Anggota Komidi D DPRD Jombang, Syarif Hidayatullah atau Gus Sentot mengaku menerima laporan dari beberapa perwakilan wali murid MAN 6 Jombang.

“Laporan terkait, masalah infaq Rp 1.000 setiap hari, yang rencananya dibuat untuk parkiran sekolah, tapi sampai detik ini tidak ada relisasi dari wali murid, maupun transparansi keuangan itu,” terangnya.

Baca Juga:  Api Lahap Deretan Toko di Jombang, Diduga Berawal dari Bakar Sampah

Pihaknya akan memperjelas posisi kebijakan ini dari komite sekolah atau pihak sekolah. Untuk yang wisuda dari angka Rp 1.440.000 dikembalikan Rp 350 ribu. Alasan dari komite berdasar informasi wali murid, ada yang dipakai untuk DP rencana wisuda yang akhirnya batal digelar.

“Wali murid ingin ada transparansi keuangan, laporan keuangan. Karena dari nilain anggaran yang dikumpulkan tidak kecil, besar itu,” bebernya.

Selanjutnya, pihak DPRD akan melakukan klarifikasi dari komite sekolah menyangkut masalah wisuda.

(Pray/Editor Aro)

Tag :Anggota Komidi D DPRD Jombang Syarif HidayatullahDPRD JombangJawa TimurJombangMadrasah Aliyah Negeri (MAN) 6 MojoagunPungli di sekolahPungutan liar
Ad imageAd image

BERITA TERBARU

Bukan Sekadar Pengibar Bendera,Ini Penjelasan Paskibraka Menurut Mega
Minggu, 17 Agustus 2025
Meriahnya Kirab HUT RI: Ada Kereta Kencana hingga Pasukan Berkuda
Minggu, 17 Agustus 2025
Prabowo Pimpin Upacara Ziarah Tengah Malam di TMP Kalibata
Minggu, 17 Agustus 2025
Pertemuan Alaska: Kekuatan Rusia Sangat Besar&Ukraina Tidak kata Trump
Minggu, 17 Agustus 2025
Cak Sholeh juga rakyat Jawa timur untuk demo sebagai gerakan perlawanan dan gerakan menurunkan Khofifah dari Gubernur Jatim. (Foto : ss tiktok cak sholeh)
Demo Pati Bakal Menular ke Jatim, Cak Sholeh: Turunkan Khofifah
Minggu, 17 Agustus 2025
Ad imageAd image

Berita Populer

Bukan Sekadar Pengibar Bendera,Ini Penjelasan Paskibraka Menurut Mega

Meriahnya Kirab HUT RI: Ada Kereta Kencana hingga Pasukan Berkuda

Prabowo Pimpin Upacara Ziarah Tengah Malam di TMP Kalibata

Pertemuan Alaska: Kekuatan Rusia Sangat Besar&Ukraina Tidak kata Trump

Demo Pati Bakal Menular ke Jatim, Cak Sholeh: Turunkan Khofifah

Berita Menarik Lainnya:

HUT RI: Pesantren Al Azhaar Ajak Berkhidmah dan Jaga Nilai Kebangsaan

Minggu, 17 Agustus 2025

Menyingkap Kisah di Balik Layar Peran Pemuda di Detik-Detik Proklamasi

Minggu, 17 Agustus 2025

HUT ke-80 RI: 600 Ribu Guru Honorer & PAUD Terima Insentif, Cek Segera

Minggu, 17 Agustus 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jatim Jumadi memberangkatkan 361 Tim Ekspedisi 80 Arjuno. (foto : adpim jatim)

Gubernur Jatim Khofifah Berangkatkan 361 Tim Ekspedisi 80 Arjuno

Sabtu, 16 Agustus 2025
Siginews.com

Siginews.com adalah media online yang berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan untuk generasi Indonesia.

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Foto
  • Video
  • Indepth
  • Opini
  • Pilihan Redaksi

Ikuti Kami

Copyright 2024 – Siginews.com

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?