siginews-Malang – Arena Lapangan Futsal Sudi Moro, Kota Malang menjadi saksi pertarungan sengit di final cabang olahraga bola tangan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX/2025 pada Sabtu (28/6/2025).
Di akhir laga, tim putra Kabupaten Bojonegoro dan tim putri Kota Surabaya berhasil berdiri di puncak podium, mengamankan medali emas.
Pertarungan Sengit Tim Putra: Bojonegoro Taklukkan Tuan Rumah Malang
Di kategori putra, laga final mempertemukan Bojonegoro melawan tim tuan rumah, Kota Malang. Sejak awal, tim Bojonegoro yang mengenakan seragam merah langsung menunjukkan dominasinya. Mereka berhasil mengunci babak pertama dengan keunggulan meyakinkan 9–4.
Meski bermain di hadapan ribuan pendukung tuan rumah yang memadati Lapangan Futsal Sudi Moro, Bojonegoro tak gentar. Tekanan suporter tak menggoyahkan mental baja anak asuh pelatih Susetya Kukuh Kurniawan.
“Meski bermain di kandang lawan dengan tekanan suporter, anak-anak mampu menjaga fokus. Alhamdulillah, emas bisa kembali kami bawa pulang,” ujar Ketua Kontingen Bojonegoro, Tonny Ade Irawan, dengan bangga.
Di babak kedua, Kota Malang sempat memberikan perlawanan sengit, berusaha mengejar ketertinggalan. Namun, kapten tim Bojonegoro, Anggara, tampil gemilang.
Dengan tenang, ia sukses mengendalikan ritme permainan timnya, meredam setiap serangan balik Malang. Hingga peluit akhir dibunyikan, Bojonegoro memastikan kemenangan dengan skor akhir 18-14, sekaligus mengamankan medali emas.
Dominasi Ketat Tim Putri: Surabaya Unggul Tipis Atas Gresik
Sementara itu, di kategori putri, laga final tak kalah mendebarkan. Kota Surabaya berhadapan dengan Gresik dalam pertandingan yang berlangsung sangat ketat.
Kedua tim saling berbalas serangan, menunjukkan kualitas permainan yang tinggi. Pada akhirnya, Surabaya berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 24-21, merebut medali emas setelah pertarungan yang intens.
Technical Delegate bola tangan, Ardian Aji Pranata, memuji jalannya seluruh pertandingan bola tangan di Porprov kali ini. Ia menyebut kompetisi berlangsung sangat kompetitif sejak babak penyisihan yang digelar pada 25–28 Juni 2025.
Dengan hasil ini, medali perak kategori putra diraih oleh Kota Malang dan Sidoarjo. Sedangkan medali perak kategori putri menjadi milik Gresik dan Sidoarjo.
(Editor Aro)