siginews, Gresik– Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengapresiasi dan bersyukur telah diresmikan pabrik pemurnian logam mulia atau emas PT Freeport Indonesia di Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur.
“Berdirinya industri ini, yaitu industri prosesing, sehingga bahan baku, konsentrat bisa berubah dan dimurnikan menjadi logam-logam mulia, emas dan perak, dan juga ada beberapa produk produk lainnya. Ini sungguh sesuatu yang sangat penting bagi bangsa dan negara kita,” ujar Presiden Prabowo Subianto.
Prabowo menyampaikan bahwa, ini yang dikehendaki, bahwa negara dan bangsa Indonesia tidak hanya akan menjual bahan baku, tapi yang diinginkan adalah menjual barang jadi, produk yang memiliki nilai jual tambah yang sangat besar.
“Kita bersyukur bahwa kita punya fasilitas ini, industri ini, industri pemurnian logam ini terutama emas adalah yang terbesar di dunia dari segi hulu sampai hilir di satu entitas. Saya kira perlu kita mensyukuri,” terangnya.
Presiden ke 8 Republik Indonesia ini menambahkan, sebagai negara yang seharusnya mensyukuri memiliki sumber daya alam yang cukup besar.
“Kita sekarang di dunia memiliki cadangan emas terbesar ke enam di dunia. Kita ingin mengelola kekakayan ini dengan baik,” harapnya.
Prabowo menegaskan, akan menindak tegas bagi pelaku illegal mining, menyelundupkan emas ke luar negeri tanpa proses yang benar.
“Merugikan bangsa, negara dan rakyat dan ini akan kita tindak, akan kita telusuri. Kita harus terus-menerus memberantas segala penyimpangan, penyelundupan ke luar Indonesia, merugikan kita, penyelundupan barang dari luar ke Indonesia yang mengancam industri kita, mengancam pekerjaan ratusan ribu rakyat kita,” tegasnya.
Prabowo mengapresiasi kepada Freeport yang sudah lama di Indonesia sejak Tahun 1967 hingga saat ini, atau sudah 58 tahun.
“Mereka hadir cukup lama di kita. Dan mereka salah satu kontributor yang besar dalam perekonomian kita. Menurut saya, (Freeport) contoh korporasi yang bertanggungjawab yang baik dan sekarang mereka membuktikan dengan mereka buat hilirsasi di Indonesia. Dan kita terima kasih,” terangnya.
“Saya kira Jawa Timur harus menjadi tuan rumah yang baik sehingga kita terus bisa menjadi tempat yang ramah terhadap investasi, tempat yang ramah terhadap perusahaan-perusahaan yang ingin masuk ke Indonesia, ingin berpartisipasi,” kata Presiden Prabowo.
(jrs)