siginews-Jombang – Wakil Menteri Hak Asasi Manusia (WamenHAM) Republik Indonesia, Mugiyanto berkunjung ke Pesantren Tebuireng Jombang. Wamen didapuk untuk memberikan sambutan dan membuka acara penguatan HAM bagi masyarakat di pesantren Tebuireng, di Aula H Bachir Achmad, Selasa (10/6/2025).
Sebelum terlibat dalam acara penguatan kapasitas HAM, Mugiyanto melakukan ziarah ke makam pendiri Pondok Pesantren Tebuireng, yakni KH Hasyim Asy’ari, sekaligus makam presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Mugiyanto melihat posisi pesantren sebagai tempat yang penting untuk merawat kebangsaan dan kemanusiaan. Banyak pemikir besar lahir sebagai pelaku perjuangan kemerdekaan dan tokoh keadilan sosial.
“Untuk iti HAM menjadi isu yang mesti dipahami dan dikuasai, dibicarakan diantar para santri,” ucap Mugiyanto kepada wartawan, Selasa (10/6/2025).
Betapa konsep HAM itu sangat sejalan dengan prinsip-prinsip Islam. Bahkan konsep HAM ada jauh sebelum ada Deklarasi Universal HAM atau Duham 1948. Zaman Rosulullah sudah ada aturan-aturan tentang HAM.
“Harus dikuasai oleh para santri. Penegasannya, santri-santri harus menjadi duta-duta HAM,” ujar mantan Ketua Nasional Ikatan Orang Hilang Indonesia (IKOHI) itu.
Sekarang pesantren di Jombang sudah menjadi pesantren ramah anak di dukung juga oleh Pemerintah Kabupaten Jombang, pihaknya dari Kementrian HAM berkomitmen mendukung langkah itu.
“Ingin turut mendorong terjadinya pesantren, sebagai pesantren ramah HAM secara komprehensif,” tandasnya.
Kyai Haji (KH) Abdul Ghofar selaku Sekretaris Ponpes Tebuireng mengatakan kegiatan penguatan HAM sangatlah positif. Dengan dasar pemahaman HAM yang baik santri dan santriwati dilingkungan bisa menjadi agen-agen untuk jembatan kesadaran menghormati semuanya.
“Anak-anak kita bukan hanya ilmu hadis yang ada di situ, tetapi ada kitab-kitab klasik yang mempelajari akhlak. Dan akhlak itu baiklah akhlak kepada guru, akhlak kepada teman, akhlak kepada tetangga, jadi akhlak untuk semuanya,” paparnya.
Sebagai tambahan, kunjungan kerja Wamen HAM RI, Mugiyanto bersama Ratno Suhartono Plt Kepala Bagian Umum (Kabagum) mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian HAM Provinsi Jawa Timur, Toar Mangaribu disambut langsung oleh Gus Riza Yusuf Hasyim, cucu Hadratussyaikh KHM Hasyim Asy’ari mewakili Pengasuh Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz.
Kedatangan Wamen ini juga turut dihadiri Wakil Bupati Jombang, Gus Salmanudin Yazid serta para santri dan santriwati Pondok Pesantren Tebuireng Jombang.
(Pray/Editor Aro)
