siginews-Jakarta – Usai sukses melampaui target pembentukan unit, Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih kini bian fokus pada tahap legalisasi.
Mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 dan Keputusan Presiden Nomor 9 Tahun 2025, Satgas bersama pemerintah daerah (pemda) akan melanjutkan upaya pendampingan secara simultan untuk pembentukan badan hukum koperasi.
Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono menyatakan, diharapkan pada akhir Juni 2025, target legalitas dari seluruh koperasi yang telah terbentuk dapat diterbitkan oleh Kementerian Hukum melalui Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU).
“Proses ini selanjutnya akan dilengkapi dengan akta badan hukum koperasinya serta mempersiapkan mock up atau percontohan di berbagai tempat sambil mematangkan konsep operasionalisasinya,” ucap Ferry Juliantono, Senin (17/6/2025).
Seluruh tim Satuan Tugas (Satgas) yang terdiri dari 18 Kementerian/Lembaga dan pemerintah daerah kini bergerak cepat.
Mereka bersinergi mengawal penyelesaian masalah dan mematangkan konsep bisnis Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih, sebelum diluncurkan serentak oleh Presiden Prabowo Subianto pada 12 Juli 2025 mendatang, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional.
“Presiden Prabowo rencananya akan melaunching 80.000 koperasi desa kelurahan ini pada tanggal 12 Juli bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional,” ujar Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono, Senin (17/6).
Diharapkan, setelah peluncuran ini, seluruh koperasi dapat segera menjalankan kegiatan usahanya, sehingga masyarakat desa dapat merasakan langsung manfaat ekonomi dari kehadiran Kopdes/Kel Merah Putih.
Meski belum resmi diluncurkan secara massal, beberapa koperasi bahkan sudah berjalan dan menunjukkan potensi besar untuk menjadi percontohan.
Selain itu, tidak lupa Wamenkop Ferry menyampaikan mengapresiasi kerja tim dan menyebut keberhasilan ini sebagai bukti kinerja solid antara Satgas dan pemerintah daerah.
“Ini adalah hasil kerja semua pihak baik dari Kementerian/ Lembaga dan kepala daerah sampai masyarakat desa yang sudah berpartisipasi mendukung gagasan Presiden Prabowo” ujar Ferry.
Sebagai keterangan Per 17 Juni 2025 pukul 16.00 WIB, jumlah koperasi yang terbentuk via musyawarah desa khusus mencapai 80.015 unit, melampaui target awal 80.000 unit.
(Editor Aro)