siginews-Gresik – PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) selaku operator terminal di Pelabuhan Gresik, Jawa Timur, menyambut gembira hasil penilaian Risk Assessment Keamanan yang telah dilaksanakan pada 21–22 Juli 2025.
Audit ini membuahkan hasil positif, di mana Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Pelabuhan Gresik meraih nilai 70,06% dan masuk dalam kategori BAIK, menjamin keamanan operasional pelabuhan.
Kegiatan penilaian risiko ini dikoordinasikan oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Gresik dan dilaksanakan oleh Tim Audit Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Jawa Timur.
Audit ini melibatkan seluruh pemangku kepentingan di pelabuhan, termasuk PT Pelindo Multi Terminal, BBKK, dan operator kapal penumpang, menunjukkan kolaborasi erat dalam menjaga keamanan.
Komitmen Pelindo Multi Terminal Tingkatkan Keamanan
Branch Manager PT Pelindo Multi Terminal Cabang Gresik, Sutopo, menyampaikan apresiasinya atas solidnya kolaborasi yang terjalin selama pelaksanaan risk assessment ini.
“Kami di Pelindo Multi Terminal sangat mengapresiasi hasil risk assessment yang telah dilakukan. Ini adalah langkah awal yang penting dalam memperkuat sistem keamanan pelabuhan secara menyeluruh. Nilai BAIK yang diraih menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan standar pengamanan dan pelayanan terminal,” ujar Sutopo.
Ia juga menegaskan komitmen SPMT untuk terus mendukung implementasi rekomendasi yang diberikan oleh tim audit. Hal ini bertujuan untuk mewujudkan lingkungan pelabuhan yang aman, tertib, dan andal, demi kelancaran arus logistik dan perdagangan.
Dengan hasil asesmen ini, diharapkan akan tercipta kebijakan keamanan pelabuhan yang lebih terstruktur, akuntabel, dan berkelanjutan.
Ini merupakan bagian integral dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas layanan kepelabuhanan di Indonesia, sekaligus menegaskan bahwa sistem keamanan di Pelabuhan Gresik sudah terjamin dan dapat diandalkan.
(Editor Aro)