Benarkah Pilkada Lewat DPRD Atasi Kemiskinan? Ini Penjelasan Hasto
Reporter : Sigit P
Headlines
Minggu, 7 Desember 2025
Waktu baca 1 menit

Siginews.com-Bandung – Wacana pengembalian pemilihan kepala daerah (Pilkada) melalui DPRD mulai dikaji secara serius oleh PDI Perjuangan (PDIP).
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menyatakan partainya akan melakukan kajian mendalam terhadap usulan tersebut, dengan mempertimbangkan aspek konstitusional dan aspirasi rakyat.
Dalam pernyataannya, Hasto menekankan bahwa setiap sistem memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun, PDIP akan mencari mana yang paling membawa manfaat nyata bagi rakyat, bukan sekadar perdebatan teknis.
“Pada prinsipnya, sistem selalu mengandung plus-minusnya. Kita mencari mana yang membawa manfaat bagi rakyat,” kata Hasto, Minggu (7/12/2025).
Ia menegaskan, terlepas dari sistem pemilihannya, tujuan utama adalah memastikan kepala daerah mampu menghasilkan keputusan politik yang cepat dalam mengatasi kemiskinan, kesenjangan, dan ketidakadilan.
“Yang terpenting adalah pemimpin kepala-kepala daerah mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi, mengatasi kemiskinan, kesenjangan, dan berbagai bentuk ketidakadilan,” tegas Sekjend Hasto.
Hasto mengakui dapat memahami mengapa usulan ini muncul, menyusul pernyataan dari Ketua Umum Partai Golkar dan pertimbangan Presiden Prabowo Subianto.
Namun, sikap resmi PDIP baru akan diputuskan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan diselenggarakan pada awal tahun depan.
Fokus utama kajian mereka adalah: apakah sistem baru mampu meningkatkan kualitas demokrasi.
(Editor Aro)
#PDIP
#Pilkada
#Pilkada lewat DPRD
#Pilkada tidak langsung
#Sekjend Hasto Kristiyanto



Berita Terkait

Tak Transparan Relokasi, PKL Aksi Geruduk ke Kantor Satpol PP Jombang
Headlines.Rabu, 22 Januari 2025

Stasiun Surabaya Gubeng Dihiasi Pohon Natal Setinggi 6 Meter
Headlines.Sabtu, 14 Desember 2024

Harga BBM Terancam Naik Imbas Blokade AS ke Kapal Tanker Venezuela
Bisnis.Senin, 22 Desember 2025

Indonesia Punya Pabrik Hidrogen Hijau Pertama Kali di Muara Karang
Ekbis.Rabu, 25 Juni 2025

