Menyiram Pakai Air AC? Ini Cara Merawat Tanaman Karnivora
Reporter : Redaksi
Jawa Timur
Kamis, 27 November 2025
Waktu baca 2 menit

Siginews.com-Lifestyle – Anda sedang menanam tanaman karnivora, tapi masih menyiraminya menggunakan air mineral atau air keran?
Artinya, Anda masih perlu menyimak cara merawat tanaman karnivora di bawah ini.
Tanaman karnivora seperti Venus flytrap, Nepenthes (kantong semar), dan Drosera (sundew) bukan cuma unik karena bisa “memakan” serangga.
Namun, juga punya kebutuhan perawatan yang cukup spesifik.
Salah satu yang paling penting adalah jenis air yang digunakan untuk menyiram.
Tanaman karnivora tidak cocok disiram dengan air mineral atau air keran biasa.
Kenapa? Karena tanaman ini terbiasa hidup di lingkungan miskin mineral, seperti rawa-rawa asam.
Sementara air mineral dan air keran umumnya mengandung zat terlarut seperti kalsium, magnesium, dan klorin yang bisa menumpuk di media tanam dan merusak akar tanaman.
Jadi, air seperti apa yang aman untuk mereka?
1. Air suling (distilled water)
Anda bisa membelinya di apotek atau toko online.
2. Air reverse osmosis (RO)
Air ini alternatif yang baik, terutama untuk perawatan jangka panjang.
Namun, jika Anda ingin menghemat, ada alternatif lainnya lho.
Yaitu dengan memanfaatkan air AC, air hujan, hingga air dari dehumidifier, karena air tersebut rendah atau bahkan non-mineral.
Tips tambahan dalam merawat tanaman karnivora:
1. Gunakan media tanam yang sesuai, seperti campuran sphagnum moss atau pasir silika. Jangan pakai tanah biasa ya.
2. Letakkan di tempat terang, tapi hindari sinar matahari langsung yang terlalu panas.
3. Jaga kelembaban dan siram tanaman dengan metode rendam pot (tray method), bukan disiram dari atas.
Merawat tanaman karnivora memang butuh perhatian ekstra, namun hasilnya sepadan.
Mereka bukan hanya jadi dekorasi unik, namun juga membantu mengendalikan serangga kecil di sekitar rumah Anda.
(Adentya Nabilah/Editor Aro)
#Air AC
#Cara merawat tanaman karnivora
#Manfaat Air AC
#Tanaman Karnivora



Berita Terkait

Mayat Tanpa Kepala : Potongan Kepala Ditemukan di Pinggir Kali Konto
Headlines.Rabu, 12 Februari 2025

Rektor Unuja : Perguruan Tinggi Islam Swasta Beri Solusi Ke Masyarakat
Daerah.Minggu, 14 Juli 2024

Seribu Banser Jombang Kirab Bendera Merah Putih 300 Meter Sejauh 15 Km
Headlines.Minggu, 27 Oktober 2024

Sapi Bernama Pembalap MotoGP Dani Pedrosa Asal Jombang Terjual 86 Juta
Ekbis.Rabu, 28 Mei 2025

