Jombang – Bupati dan Wakil Bupati terpilih kabupaten Jombang H Warsubi dan Salmanuddin Yazid atau Gus Salman bakal menjalani pelantikan pada tanggal 6 Februari 2025.
Pelantikan keduanya akan berlangsung di Jakarta dihadapan langsung Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Istana Negara. Kabar rencana pelantikan tersebut dibenarkan oleh ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jombang Hadi Atmaji.
“Dari surat edaran yang kami terima, untuk pelantikan Bupati dan waktu bupati yang nihil sengketa akan dilakukan pada 6 Februari 2025 di Jakarta, oleh Presiden,” kata Hadi Atmaji dalam pesan diterima wartawan, Selasa (28/1/2025).
Surat edaran tersebut merupakan hasil rapat kerja yang sudah ditandatangani bersama oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Komisi Pemilihan Umuk (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesi (DPR RI) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP).
“Masih menunggu adanya undangan resmi perihal teknis pelaksanaan pelantikan,” ungkapnya.
Merujuk Surat Edaran (SE) tersebut, pelantikan gubernur maupun bupati atau walikota yang masih dalam proses sengketa perselisihan hasil pemilihan di Mahkamah Konstitusi (MK) akan dilakukan usai putusan Mahkamah Konstitusi. Sementara Kabupaten Jombang tidak ada gugatan sengketa Pilkada.
“Jombang tidak ada gugatan,” ucapnya.
Terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang Agus Purnomo menyebut pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jombang terpilih akan digelar pada 6 Februari nanti.
“Benar, sesuai dengan keputusan Mendagri KPU, Bawaslu, DPR dan DKPP. Kami sendiri masih menunggu undangan pelantikan resmi,” sebutnya.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang ini menjelaskan jika persiapan pelantikan Warsubi dan Gus Salman sudah siap. Pakaian untuk pelantikan sudah disiapkan, mulai pakaian dinas harian dan pakaian dinas lapangan sudah selesai proses penjahitan.
“Jadi semua sudah siap, sekarang tinggal menunggu undangan pelantikan resmi saja,” pungkasnya.
(Pray/Aro)