Madura raya – Tingkat kemiskinan di Kabupaten Sampang masih menjadi yang tertinggi di Jawa Timur, yaitu sebesar 20,83 persen. Angka ini jauh lebih tinggi dari rata-rata provinsi Jawa Timur yang sebesar 9,79 persen.
Saat menghadiri acara Serah Terima Jabatan Bupati Sampang serta Rapat Paripurna Penyampaian Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati Sampang periode 2024-2029 di Pendopo Kabupaten Sampang, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, menyoroti tantangan besar yang mendesak untuk segera diatasi di Kabupaten Sampang, yaitu pertumbuhan ekonomi yang rendah dan tingkat kemiskinan yang tinggi.
Menurut Wagub Emil, pada tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sampang hanya mencapai 2,08 persen, jauh di bawah rata-rata pertumbuhan ekonomi Jawa Timur yang mencapai 4,93 persen.
Oleh karena itu, Wagub Emil menekankan bahwa penanganan masalah kemiskinan harus menjadi fokus utama pembangunan yang harus segera dilaksanakan.
“Kemiskinan bukan sekadar angka, tetapi menyangkut kehidupan masyarakat. Kita harus hadir bersama-sama baik pusat, provinsi maupun Kab. Sampang bergotong royong dengan solusi konkrit untuk menjadikan warga sampang ke depan semakin sejahtera,” ujar Emil dalam siaran persnya, Kamis (6/3/2025).
Wagub Emil, menegaskan pentingnya percepatan penyusunan RPJMD Kabupaten Sampang 2024-2029 untuk mengatasi kesenjangan pembangunan. Meskipun Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Sampang lebih rendah dari rata-rata provinsi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) masih tertinggal.
Selain itu Emil menekankan agar RPJMD Sampang selaras dengan RPJMD Provinsi Jawa Timur dan RPJMN Pemerintah Pusat, mengintegrasikan visi ‘Sampang Hebat Bermartabat Plus’ dengan visi nasional ‘Indonesia Emas 2045’.
“Pembangunan akan berhasil jika ada sinergi kuat antara pusat, provinsi, dan daerah. Visi besar Indonesia Emas 2045 harus kita wujudkan mulai dari daerah,” ungkap Emil
Lanjutnya, “RPJMD ini bukan sekadar dokumen, tetapi harus menjadi pedoman nyata dalam membangun Sampang yang lebih maju dan sejahtera,” tambahnya.
Oleh karenanya, Wakil Gubernur Emil mengajak seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat untuk bersinergi dalam membangun Kabupaten Sampang yang lebih maju dan sejahtera.
“Pembangunan tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah. Semua pihak harus berkontribusi, bergotong-royong, dan berkomitmen untuk membawa Sampang ke arah yang lebih baik,” pungkasnya. (Aro)
