• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Siginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Siginews.comSiginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Ekbis
    • Hukrim
    • Hankam
    • Lifestyle
    • Jawa Timur
Have an existing account? Sign In
© 2024 - Siginews.com
Jawa Timur

Banjir Jombang Mulai Surut, BPBD Fokus Pantau Keselamatan

Reporter : Redaksi Selasa, 10 Juni 2025
Plt Kepala BPBD Jombang Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas (tengah) saat memberi penjelasan kepada wartawan (Foto: pray/siginews)
SHARE

siginews-Jombang – Usai dua hari digenangi banjir, warga Jombang kini bisa sedikit bernapas lega. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang melaporkan bahwa banjir yang melanda lima kecamatan kini mulai berangsur surut pada Selasa (10/6) siang.

Kabupaten Jombang sempat terendam setelah curah hujan tinggi terus-menerus turun dari Minggu sore (8/6) hingga Senin pagi (9/6). Akibatnya, air sungai meluap dan menggenangi setidaknya 13 titik di lima kecamatan, menyebabkan gangguan signifikan bagi aktivitas warga.

Namun, kondisi ini mulai membaik. Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBD Jombang, Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas, memastikan bahwa pemantauan menunjukkan genangan air di sejumlah lokasi sudah mulai berkurang. Ini adalah sinyal positif bagi upaya pemulihan pascabanjir di Jombang.

Baca Juga:  Bocah Korban Longsor Wonosalam Ditemukan Tewas di Kedalaman 1,5 Meter

“Berdasarkan pemantauan terbaru, air mulai menunjukkan tren surut di hampir seluruh wilayah terdampak,” ucapnya saat dikonfirmasi pada Selasa (10/6/2025).

Pihaknya melalui Pusdalops Penanganan Bencana langsung bergerak cepat melakukan koordinasi dengan perangkat desa terdampak banjir. Selain itu langkah koordinasi dilaksanakan untuk memantau perkembangan dan menilai kondisi lapangan.

Hingga Selasa (10/6) siang belum ada laporan mengenai kebutuhan darurat dari warga, dan tidak ada pengungsian yang tercatat. Namun, BPBD Jombang bersama instansi terkait tetap memantau sisa genangan.

“Fokus kami saat ini adalah memantau sisa genangan dan memastikan keselamatan warga serta kelancaran aktivitas mereka pasca-banjir,” ujar Wiku.

Sebelumnya, berdasar pantauan BPBD Jombang pada Senin (9/6/2025) pukul 09.30 WIB, genangan terparah berada di Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung. Di lokasi tersebut ketinggian air mencapai 1,5 meter.

Baca Juga:  Banjir Terjang Tiga Desa di Mojoagung, Warga Pilih Jaga Harta Bendanya

“Air masuk ke rumah-rumah warga dan menutup akses jalan desa,” ungkap Wiku kepada wartawan, Senin (9/6/2025).

Di wilayah yang sama, genangan banjir juga terjadi di Desa Tejo, Desa Mojotrisno, Desa Janti, dan Desa Mancilan. Ketinggian air di wilayah tersebut berkisar antara 30 hingga 60 sentimeter.

Kecamatan Sumobito dan Kesamben juga terdampak. Masing-masing di Desa Jogoloyo, Desa Palrejo, Desa Balongsono (Dusun Taluk Kidul), dan Desa Pojok Kulon (Dusun Sambigelar).

Banjir juga menggenang di wilayah Kecamatan Mojowarno. Tepatnya di Desa Catak Gayam dan Selorejo (Dusun Mojodadi). Di Kecamatan Kudu, air menggenangi Desa Tapen (Dusun Tapen Lor) dan Desa Bakalanrayung.

Baca Juga:  Waspada! Ini Penjelasan BMKG Terkait Panas Ekstrim Saat Siang Hari

“Sebagian besar genangan mulai surut, namun di beberapa titik seperti Balongsono justru menunjukkan kenaikan permukaan air, terutama di area persawahan,” tambah Wiku.

Sama halnya di wilayah Desa Balongsari, Desa Gongseng kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang. Banjir merendam area persawahan, menyebabkan tanaman padi petani yang baru saja tanam terendam.

Selain permukiman dan lahan pertanian, banjir juga merendam area Pondok Pesantren Darul Ulum di Rejoso, Kecamatan Peterongan. Sungai Rejoso yang melintas di wilayah tersebut tidak mampu menampung debit air, sehingga menyebabkan luapan ke kompleks pondok.

(Pray/Editor Aro)

Tag :BanjirBanjir jombangBencana banjirBPBD JombangCuaca Ekstrim
Ad imageAd image

BERITA TERBARU

Bukan Sekadar Pengibar Bendera,Ini Penjelasan Paskibraka Menurut Mega
Minggu, 17 Agustus 2025
Meriahnya Kirab HUT RI: Ada Kereta Kencana hingga Pasukan Berkuda
Minggu, 17 Agustus 2025
Prabowo Pimpin Upacara Ziarah Tengah Malam di TMP Kalibata
Minggu, 17 Agustus 2025
Pertemuan Alaska: Kekuatan Rusia Sangat Besar&Ukraina Tidak kata Trump
Minggu, 17 Agustus 2025
Cak Sholeh juga rakyat Jawa timur untuk demo sebagai gerakan perlawanan dan gerakan menurunkan Khofifah dari Gubernur Jatim. (Foto : ss tiktok cak sholeh)
Demo Pati Bakal Menular ke Jatim, Cak Sholeh: Turunkan Khofifah
Minggu, 17 Agustus 2025
Ad imageAd image

Berita Populer

Bukan Sekadar Pengibar Bendera,Ini Penjelasan Paskibraka Menurut Mega

Meriahnya Kirab HUT RI: Ada Kereta Kencana hingga Pasukan Berkuda

Prabowo Pimpin Upacara Ziarah Tengah Malam di TMP Kalibata

Pertemuan Alaska: Kekuatan Rusia Sangat Besar&Ukraina Tidak kata Trump

Demo Pati Bakal Menular ke Jatim, Cak Sholeh: Turunkan Khofifah

Berita Menarik Lainnya:

HUT RI: Pesantren Al Azhaar Ajak Berkhidmah dan Jaga Nilai Kebangsaan

Minggu, 17 Agustus 2025

Ini 8 Agenda Prioritas RAPBN 2026 Pemerintahan Presiden Prabowo

Sabtu, 16 Agustus 2025

Presiden Prabowo Paparkan Visi APBN 2026, Ini Penjelasan dan Pesannya

Sabtu, 16 Agustus 2025

Apresiasi Pidato Prabowo, LaNyalla: Tinggalkan Demokrasi Liberal

Sabtu, 16 Agustus 2025
Siginews.com

Siginews.com adalah media online yang berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan untuk generasi Indonesia.

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Foto
  • Video
  • Indepth
  • Opini
  • Pilihan Redaksi

Ikuti Kami

Copyright 2024 – Siginews.com

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?