• Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Siginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Siginews.comSiginews.com
  • Home
  • Indepth
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Sport
  • Lifestyle
  • Daerah
  • Indeks
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Ekbis
    • Hukrim
    • Hankam
    • Lifestyle
    • Jawa Timur
Have an existing account? Sign In
© 2024 - Siginews.com
Nasional

18,27 Juta Keluarga Terima Program Bantuan Beras, Cek Di Tempatmu

Reporter : Sigit P Kamis, 17 Juli 2025
(Foto: dok.bpn.go.id/editing.aro)
SHARE

siginews-Jakarta – Program bantuan pangan beras kembali bergulir. Sejak hari ini, Selasa (15/7/2025), Badan Pangan Nasional (NFA) dan Bulog telah mulai menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia.

Program ini menjadi prioritas dalam satu bulan ke depan, dengan target menyentuh 18,27 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.

Kepala NFA, Arief Prasetyo Adi, menyatakan bahwa percepatan penyaluran menjadi fokus utama. “Alhamdulillah, program bantuan pangan beras telah mulai salur sejak hari ini. Tentu ini menjadi prioritas kami di Badan Pangan Nasional bersama Bulog dalam satu bulan ke depan. Pemerintah upayakan akselerasi program baik ini karena ini kita membicarakan saudara-saudara kita yang paling membutuhkan,” ujar Arief dalam keterangannya di Jakarta.

Baca Juga:  Kantong Bolong Lagi? Harga Bawang Merah Naik Rp 29.540 per kg

Arief menjelaskan, program ini merupakan bentuk keberlanjutan kebijakan dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

“Sesuai arahan, bantuan pangan beras kembali dapat disalurkan di 2025 ini kepada total 18,27 juta keluarga se-Indonesia. Penerima bantuan terus kami upayakan semakin tepat sasaran,” tambahnya.

Untuk memastikan ketepatan sasaran, NFA menggunakan database PBP dari Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2025.

“Kita fokuskan ke desil 1 sampai 7. Harapannya program intervensi ini dapat meredam harga beras sekaligus menyangga ekonomi masyarakat yang memang memerlukan perhatian pemerintah,” sambung Arief.

Penyaluran Dimulai di Berbagai Daerah
Pada hari pertama penyaluran, NFA mencatat bantuan pangan beras telah disalurkan kepada setidaknya 1.267 KPM atau sekitar 25,3 ribu kg beras. Daerah yang telah menerima penyaluran antara lain:

Baca Juga:  Janji Tidak Impor, Kepala Bapanas: Stok Beras 2025 Aman Berkat Impor

Kalimantan Tengah: Kelurahan Tanarung (Kota Palangkaraya) dan Kelurahan Buntok Kota (Kabupaten Barito Selatan).

Maluku: Desa Lauran (Kabupaten Kepulauan Tanimbar), Kelurahan Silale dan Waihong (Kota Ambon), serta Kelurahan Ketsoblak (Kota Tual).

Maluku Utara: Kelurahan Salahudin (Kota Ternate).

Jawa Tengah: Desa Gajahan (Kabupaten Karanganyar).

Sumatera Selatan: Kelurahan 26 Ilir D1 (Kota Palembang).

Dampak Positif dan Penugasan Bulog
Diketahui, Bulog telah menerima penugasan pelaksanaan bantuan pangan beras untuk alokasi Juni dan Juli 2025 melalui surat Kepala Badan Pangan Nasional nomor 170/TS.03.03/K/7/2025 per 4 Juli 2025.

Setiap penerima akan mendapatkan 10 kg beras per bulan, dengan total alokasi dua bulan yang diupayakan disalurkan dalam satu kali pengiriman (one shoot).

Baca Juga:  Bapanas Sarwo Edhy : Jumlah Wilayah Rentan Rawan Pangan Turun 12%

Program bantuan pangan beras ini terbukti efektif dalam mengendalikan inflasi beras pada tahun-tahun sebelumnya. Inflasi beras yang sempat melonjak hingga 5,61 persen pada September 2023, berhasil terkendali menjadi 0,48 persen di Desember 2023 setelah bantuan digelontorkan.

Tren positif ini berlanjut pada 2024, di mana inflasi beras yang mencapai 5,32 persen pada Februari, berhasil ditekan menjadi 0,1 persen pada Desember setelah program diperpanjang hingga 9 bulan.

Mengingat inflasi beras di Juni 2025 mulai meninggi (naik dari 0,36 persen di Januari menjadi 1 persen), penyaluran kembali bantuan pangan beras pada Juli ini diharapkan dapat menjadi instrumen efektif dalam mengendalikan inflasi beras, berbarengan dengan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) beras.

(Editor Aro)

Tag :Badan Pangan NasionalBantuan panganBantuan pangan berasBantuan sosialProgram bantuan pangan beras
Ad imageAd image

BERITA TERBARU

Bupati Warsubi Resmi Jadi Wakil Bendahara Umum APKASI 2025–2030
Kamis, 17 Juli 2025
Dorong Koperasi untuk Bangun Rumah Murah, Wamenkop: LPDB Siap Bantu
Kamis, 17 Juli 2025
Polisi Gerebek Angkringan Jual Miras di Kawasan Pasar Legi
Kamis, 17 Juli 2025
Jatim Perkuat ASN: 4.172 CPNS dan PPPK Resmi Dilantik& Diberi Beasiswa
Kamis, 17 Juli 2025
Tolak LPJ Bupati, Partai-Partai Bentuk Koalisi Baru Sidoarjo Maju
Kamis, 17 Juli 2025
Ad imageAd image

Berita Populer

Bupati Warsubi Resmi Jadi Wakil Bendahara Umum APKASI 2025–2030

Dorong Koperasi untuk Bangun Rumah Murah, Wamenkop: LPDB Siap Bantu

Polisi Gerebek Angkringan Jual Miras di Kawasan Pasar Legi

Jatim Perkuat ASN: 4.172 CPNS dan PPPK Resmi Dilantik& Diberi Beasiswa

18,27 Juta Keluarga Terima Program Bantuan Beras, Cek Di Tempatmu

Berita Menarik Lainnya:

Jawa Timur Genjot Investasi Rp 57,5 Triliun, Ada 46 Proyek Baru

Rabu, 16 Juli 2025

Di Balik Diskon Tarif Impor 19%: Awas Nasib Petani & Ancaman PHK Buruh

Rabu, 16 Juli 2025

Surabaya Bangun 3 Asrama RIAS Baru, Jamin Anak Tak Mampu Tetap Sekolah

Rabu, 16 Juli 2025

Kontras di Hari Pertama: Harapan Baru SR vs Pilu SDN Jabon 2 Jombang

Selasa, 15 Juli 2025
Siginews.com

Siginews.com adalah media online yang berkomitmen untuk menyediakan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan untuk generasi Indonesia.

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Foto
  • Video
  • Indepth
  • Opini
  • Pilihan Redaksi

Ikuti Kami

Copyright 2024 – Siginews.com

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?