siginews

Pasca Digeruduk, Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat Kembali Terpasang

Reporter : Redaksi

Headlines

Selasa, 26 Agustus 2025

Waktu baca 2 menit

Pasca Digeruduk, Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat Kembali Terpasang

siginews-Surabaya – Pasca digeruduk puluhan hingga ratusan sekelompok orang bertopeng ala ninja, tenda Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat kembali terpasang.

Pemasangan tenda posko pergerakan perlawanan terhadap Gubernur Jawa Timur itu dilakukan pada Senin (26/8/2025) sekitar pukul 21.30 Wib.

“Malam ini kita pasang tenda lagi,” ujar Cak Sholeh, salah satu Korlap Aksi Gerakan Rakyat Jawa Timur Menggugat di posko, Taman Apsari, Jalan Gubernur Suryo, Senin malam.

https://siginews.com/berita/17367/posko-rakyat-jawa-timur-menggugat-dirusak-orang-bertopeng-ala-ninja/

“Ini tenda pengganti setelah tenda yang kemarin kita sewa dirusak, dibawa pulang, dibawa lari oleh para perampok. Tidak hanya tenda tapi juga air mineral, roti, plus uang di dalam kotak donasi juga diambil,” katanya.

Tenda Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat raib dibawa preman bertopeng ala ninja. (foto : jero)
Tenda Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat raib dibawa preman bertopeng ala ninja. (foto : jero)

Mantan aktivis PRD ini menegaskan, meskipun mendapatkan serangan dari sekelompok orang bertopeng ala ninja, gerakan Rakyat Jawa Timur Menggugat tetap berdemo sesuai rencana pada 3 September 2025.

“Tetap melanjutkan rencana aksi pada 3 September, tidak boleh batal,” tegasnya.

Pasca kejadian serangan fajar (sekitar pukul 04.00 WIb Senin dinihari), juga menumbuhkan kekompakkan pendukung gerakan Rakyat Jawa Timur Menggugat. Mereka meningkatkan jumlah personel penjagaan.

https://siginews.com/berita/17398/tenda-posko-rakyat-jawa-timur-menggugat-raib-ini-kata-mat-mochtar/

Iklan Wirajatimkso - Potrait

“Sebelumnya penjaganya hanya 2 orang. Kini ditingkatkan menjadi 20 orang,” jelas Sholeh.

Sementara itu, Korlap Musfiq menambahkan, pegerakan Rakyat Jawa Timur Menggugat tetap semangat untuk menyampaikan pendapat di muka umum.

Pada Senin dinihari tenda dicuri sekelompok orang bertopeng ala ninja. Pada Senin malamnya, pemasangan tenda baru. (foto : jero)
Pada Senin dinihari tenda dicuri sekelompok orang bertopeng ala ninja. Pada Senin malamnya, pemasangan tenda baru. (foto : jero)

“Dari tragedi ini, saya kira tidak mematahkan semangat kita, untuk bagaimana menyampaikan pendapat di muka umum, dengan damai dan kondusif, demi rakyat Jawa Timur, dan demi pejabat agar sadar bahwa Jawa Timur tidak dalam baik-baik saja,” kata Musfiq.

Sebelumnya, M Sholeh beserta korlap lainnya (Acek Kusuma dan Musfiq) membentuk Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat. Posko tersebut dirikan sejak Kamis (21/8/2025) malam.

Pendirian posko tersebut sebagai tempat berkumpulnya masyarakat, serta tempat bagi warga yang ingin menyumbangkan makanan, minuman, air mineral, hingga donasi uang tunai.

Donasi tersebut digunakan sebagai bahan logistik bagi gerakan Rakyat Jawa Timur Menggugat yang akan melakukan aksi demo besar-besaran pada Rabu, 3 September 2025, mengusung tuntutan yakni, 1- Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor Roda 2 dan Roda 4.; 2- Usut Dugaan Korupsi Triliunan Rupiah yang Diduga Melibatkan Gubernur Jatim.; 3- Hapus Segala Bentuk Pungli di Sekolah SMA/SMK Negeri di Jawa Timur.

(ang)

#demo 3 september 2025

#Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

#Headlines

#headlines banner

#Jawa Timur

#Korlap Acek Kusuma

#Korlap Cak Sholeh

#Korlap Musfiq

#pilihan redaksi

#Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat

#Posko Rakyat Jawa Timur Menggugat Kembali Terpasang

#Rakyat Jawa Timur Menggugat

#Surabaya

image ads default
Pasang Iklan di Sini
Jangkau ribuan pembaca setia setiap hari. Jadikan iklan Anda pusat perhatian.