siginews-Blitar – Usai mendampingi Wakil Presiden Gibran, kali ini Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali mendampingi juga Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo berziarah ke Makam Presiden RI Pertama Bung Karno di Blitar, Rabu (25/6).
Pada kesempatan itu, Khofifah mengajak seluruh elemen bangsa untuk meneladani nasionalisme dan persatuan ala Bung Karno.
Ia menekankan bahwa pemikiran Bung Karno tentang nasionalisme yang kuat, inklusif, dan berorientasi pada kesejahteraan bersama sangatlah penting sebagai landasan perjuangan dan pembangunan bangsa.
Ziarah ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Kapolri yang sebelumnya juga menyambangi makam presiden terdahulu lainnya.
“Bung Karno percaya bahwa nasionalisme yang kuat dapat menjadi modal bagi bangsa untuk mencapai kemerdekaan dan membangun negara yang berdaulat,” ujar Khofifah.

Selain nasionalisme, kata Khofifah, juga dibutuhkan persatuan. Bung Karno meyakini bahwa persatuan kunci meraih kemerdekaan dan membangun bangsa yang kuat demi menjaga kerukunan di tengah perbedaan ideologi, suku, dan agama.
“Mari kita kuatkan semangat nasionalisme, serta menjaga persatuan dan kesatuan NKRI,” ajaknya.
“Ingat pepatah orang tua yang sering diungkapkan Bung Karno, Rukun Agawe Santosa, artinya jikalau kita bersatu, jikalau kita rukun, kita menjadi kuat,” imbuhnya.
Ke depan, Gubernur Khofifah kembali mengingatkan bangsa yang besar, adalah bangsa yang menghormati dan mengenang jasa-jasa para pahlawan, termasuk Bung Karno.
Sementara itu Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan tujuan ziarah ini untuk menggali, menyerap sekaligus mengamalkan nilai-nilai sejarah dari sang proklamator, Bung Karno.
“Banyak hal yang tentunya menjadi pelajaran bagi generasi penerus bangsa untuk menjalankan dan mengamalkan hal-hal yang menjadi cita-cita beliau mewujudkan Indonesia emas 2045,” tutupnya.
(Editor Aro)